GAN Minta Artis Terlibat Jaringan Narkoba Internasional Diusut

Antara
03/6/2017 20:59
GAN Minta Artis Terlibat Jaringan Narkoba Internasional Diusut
(ANTARA/Aditya Pradana Putra)

GERAKAN Anti Narkoba (GAN) Indonesia minta kepada Badan Narkotika Nasional agar mengusut tuntas oknum artis yang terlibat sebagai bandar narkoba jaringan internasional yang memasok barang haram itu ke Indonesia.

"Perbuatan yang dilakukan artis tersebut, jangan dibiarkan merajalela dan harus segera dihentikan, karena hal ini akan membahayakan generasi muda," kata Sekretaris DPP Gerakan Anti Narkoba (GAN) Indonesia, Zulkarnain Nasution, di Medan, Sumatra Utara, Sabtu (3/6).

Seorang artis yang terlibat narkoba, menurut dia, sudah berulang kali terjadi dan tidak perlu heran lagi, serta mereka ditahan di dalam penjara.

"Namun, kalau seorang artis terlibat jaringan narkoba internasional, hal ini merupakan luar biasa, dan jarang terjadi," ujar Zulkarnain.

Ia menyebutkan, bandar narkoba yang memanfaatkan artis, dalam menjalankan bisnis ilegal tersebut, suatu pemikiran yang dianggap jenius dan hal ini akan berjalan sukses, aman, serta lancar. Sebab, artis tersebut tentunya akan menjalankan bisnis yang dilarang pemerintah itu dengan ekstra hat-hati, sehingga tidak diketahui aparat kepolisian dan Badan Narkotika Nasional (BNN).

"Seorang artis itu, juga pintar dan sangat selektif dalam memasarkan obat-obat yang berbahaya untuk kesehatan manusia," ucapnya.

Zulkarnain mengatakan, bisa saja narkoba tersebut hanya dijual di kalangan artis tertentu yang biasa sebagai pemakai narkoba atau pengusaha, dan komoditas lainnya yang ketergantungan barang terlarang itu.

Hal ini, dilakukan artis tersebut, untuk menghindari pemantauan aparat penegak hukum yang melakukan razia atau penertiban peredaran narkoba. Selain itu, BNN juga harus bersikap tegas terhadap peredaran narkoba di kalangan artis dengan cara melakukan tes urine terhadap mereka.

"Jadi, BNN juga diharapkan jangan ada pilih kasih dalam melakukan razia narkoba, apakah itu kalangan artis, oknum pejabat dan para pengusaha, mahasiswa, dosen, pelajar, serta masyarakat. Dan siapa saja yang terbukti narkoba, tetap diproses secara hukum," kata alumnus Leiden University, Belanda, itu.

Sebelumnya, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Pol Budi Waseso yang akrab dipanggil Buwas mengatakan ada artis yang terlibat sebagai bandar narkoba jaringan internasional.

"BNN telah memiliki nama-nama artis yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba, bukan hanya yang pengguna ada juga yang menjadi bandar jaringan internasional," kata Buwas saat melakukan dialog dengan artis di Hotel Kartika Chandra, Jakarta Selatan, Kamis (4/5).

Terkait adanya nama-nama artis yang diduga terlibat penyalahgunaan kasus narkoba, Buwas enggan menyebut nama dan jumlah artisnya. Menurutnya hal tersebut disampaikan sebagai peringatan, agar BNN tidak dianggap untuk menarget para artis.

"Jangan dianggap BNN mencari popularitas dengan menangkap artis. Karena ini bukan masalah artis, tapi dapat menimpa siapa saja," kata Buwas.

Menurutnya dunia artis adalah tempat yang rentan dalam kasus penyalahgunaan narkoba. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya