Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil atau karib disapa Emil mengevaluasi kinerja Pemerintah Kota Bandung jelang akhir masa jabatannya pada 2018 mendatang.
Hasilnya, terdapat tiga organisasi perangkat daerah (OPD) yang kinerjanya dinyatakan buruk. Ketiga OPD itu adalah Dinas Pendidikan, Dinas Perhubungan, dan Satuan Polisi Pamong Praja.
OPD tersebut, kata Emil, hanya memiliki nilai kinerja di bawah 50, berbeda jauh dengan kecamatan yang bernilai 90. Selain itu, dalam evaluasi ini pihaknya mencatat 1.000 pegawai negeri sipil (PNS) yang kinerjanya rendah. Akibatnya, Emil pun mengancam mereka dengan sejumlah sanksi seperti tidak menerima tunjangan dan kenaikan pangkat.
"Yang nilainya di bawah 50, tidak akan dikasih tunjangan. Kalau di bawah 75, tidak ada kenaikan pangkat," kata Emil di Bandung, Jawa Barat, Senin (29/5).
Dia menjelaskan, penilaian ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Adapun untuk mengetahui kinerja aparaturnya, digunakan aplikasi smart city tunjangan kinerja daerah (TKD).
"Ini bisa mengukur. Kamu kerja apa, mana buktinya, deskripsikan. Kalau yang leha-leha, kelihatan," katanya.
Lebih lanjut Emil mengatakan, pihaknya pun telah mengevaluasi sejumlah capaian program yang dijanjikan saat kampanye lalu. Pada tahun terakhir kepemimpinannya bersama Wakil Wali Kota Bandung Oded M Danial ini, Emil mengakui terdapat sejumlah proyek yang belum tercapai.
Menurut dia, terdapat sekitar 38 program pembangunan yang terlambat penyelesaiannya. Beberapa di antaranya pembangunan perumahan, apartemen, hingga danau retensi untuk pengendalian banjir.
"Semua dikerjakan, tapi dalam kacamata kami terlalu lama. Harusnya September ini selesai. Karena dulu komitmennya Maret sudah groundbreaking," katanya.
Emil mengaku telah menegur pejabat di OPD terkait. Bahkan, dia tidak ragu untuk segera memberi sanksi kepada mereka.
"Tadi ditegur, karena ini sudah bulan Juni. Sanksinya bisa mutasi kedinasan, dan penahanan TKD," katanya.
Meski begitu, ia optimistis pihaknya mampu memenuhi janji kampanye di sisa waktu kepemimpinannya ini.
"Ini tahun terakhir saya dan Mang Oded (panggilan akrab Oded). Semua janji-janji ingin segera terpenuhi," katanya.
Dia menyebut, dalam waktu dekat akan segera direvitalisasi pasar tradisional pascatuntasnya Pasar Tradisional Sarijadi. Menurutnya, akan terdapat lima pasar lainnya yang akan direnovasi.
"Juga ada LRT (light rail transit) Juli. Kemudian flyover. Jadi hal-hal besar yang selama ini jadi ekspektasi," katanya. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved