Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
BNN Kepulauan Riau menyita 21,5 kilogram sabu dari tiga tersangka yang beraksi di Kabupaten Karimun, kemarin (Senin, 15/5). Ketiga pelaku dikenal sebagai kurir yang berpengalaman dalam kelompok pengedar sabu.
"Mereka mendapat upah Rp20 juta-Rp50 juta. Petugas mengamati gerak-gerik mereka selama dua pekan terakhir, sebelum akhirnya menangkap dan menyita barang bukti dari tangan keduanya," kata Kepala BNN Kepri Brigjen Nikson Manurung.
Sabu dari kelompok itu masuk ke Karimun dari Malaysia lewat pelabuhan ilegal atau lorong. Mereka akan membawa sabu lewat jalan darat dengan tujuan akhir Madura, Jawa Timur. "Bandar besarnya berada di Madura. Kami masih memburunya," tambah Nikson.
Di Kepulauan Kangian, Sulawesi Tenggara, aparat Bea dan Cukai menyita bahan peledak sebanyak 63 ton senilai Rp8,2 miliar. Barang itu tengah diangkut sebuah kapal dan sudah ditarik ke Pelabuhan Benoa, saat disatroni petugas.
"Bahan peledak itu diangkut dengan menggunakan kapal kayu tanpa identitas. Nakhoda dan sembilan anak buah kapal masih diperiksa karena tidak bisa memperlihatkan dokumen barang muatan," ungkap Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi.
Aparat Kanwil Bea dan Cukai Jawa Timur 1 juga menyita 30 juta batang rokok ilegal selama Januari-April. Barang itu disita dari sejumlah pabrik di Sidoarjo, Surabaya, Pasuruan, Gresik, Bojonegoro, dan Madura.
"Yang terbesar disita dari pabrik rokok di Kabupaten Sidoarjo. Rokok itu menggunakan cukai palsu, cukai bekas, dan tidak ada cukai. Dalam kasus ini, potensi kerugian negara mencapai Rp10 miliar lebih karena tidak mendapatkan pajak dari cukai rokok yang mereka produksi," kata Kepala Kanwil Bea dan Cukai Jatim 1 Deci Arifinsjah. (HK/OL/HS/N-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved