Terapkan E-government demi Perubahan (3): Kurangi Potensi Korupsi

BAGI Bupati Tanah Datar Irdiansyah Tarmizi penerapan E-Gov mampu meningkatkan efektivitas, akuntabilitas, dan kualitas penyelenggaraan pemerintahan.

“Berdasarkan pengalaman Kota Surabaya, penerapan E-Gov bisa mengurangi potensi korupsi karena memangkas celah terjadinya permainan antara birokrat dan pihak luar. Selain itu, E-Gov juga memberi kemudah-an dalam pelayanan, transparansi dan memudahkan dalam pengawasan,” ungkapnya
Kepada Yose Hendra dari Media Indonesia, ia memaparkan kebaikan E-Gov.

Sudahkah Pemkab Tanah Datar menerapkan E-Gov?
Sebagian sudah kami terapkan. Kami sedang menuju ke yang lebih lengkap dan sedang diproses agar terinteg-rasi. Untuk itu kami bekerja sama dengan Pemkot Surabaya, serta arahan KPK dan BPKP Sumatra Barat.

Apa saja yang sudah dite-rapkan?
Kami sudah menerapkan E-Planning, E-Budgeting, E-Monev, E-Perizinan, E-Penda-patan, E-Pengadaan/lelang, dan E-Kependudukan.

Apa dampak dari implementasi itu?
Banyak sekali, antara lain efisien, memudahkan kontrol pimpinan, menghindari terjadinya penyimpangan, memudahkan pengambilan keputusan, dan menghindari KKN.

Kenapa memilih kerja sama dengan Surabaya?
Ada rekomendasi dari KPK. Surabaya juga sudah paripurna dalam melaksanakannya.

Bagaimana memastikan E-Gov berjalan?
Kami selalu melakukan kontrol dan pengawasan melalui aplikasi yang ada. Insya Allah pada 2018, semua akan terintegrasi. (N-2)