Ibadah Jumat Agung di Rote Berlangsung Khidmat

Palce Amalo
14/4/2017 11:58
Ibadah Jumat Agung di Rote Berlangsung Khidmat
(ANTARA)

IIBADAH Jumat Agung mengenang kisah penyaliban dan kematian Yesus Kristus di berbagai gereja di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur,
Jumat (14/4) berlangsung aman dan khidmat.

Di Ba'a, ibu kota Kabupaten Rote, puluhan personel dari polres setempat dikerahkan untuk mengamankan jalannya ibadah di sejumlah di kota tersebut.

Mereka mengawasi umat yang masuk gereja serta mengatur arus lalu lintas. Sampai ibadah selesai, tidak ada gangguan keamanan yang menganggu jalannya ibadah Jumat Agung.

Di Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) Ebenheizer di Desa Helebeik, Kecamatan Lobalain, ibadah Jumat Agung dihadiri ratusan umat dipimpin Pendeta Golda Sooai.

Dalam khotbahnya, Pendeta Golda mengisahkan tentang kisah penyaliban Yesus. ''Hari ini adalah hari di mana Tuhan kita Yesus Kristus menyerahkan diriNya untuk disalibkan dan mati karena kita. Yesus tak bersalah, tetapi dinyatakan bersalah dan ia rela menanggung semuanya untuk menebus dosa-dosa kita,'' ujarnya.

Pendeta Golda mengatakan setelah kematian Yesus, barulah orang-orang di situ percaya Dia anak Allah, setelah tabir Bait Suci terbelah dari atas sampai ke bawah, terjadi gempa dan bukit-bukit batu terbelah, kubur-kubur terbuka dan banyak orang yang telah meninggal bangkit.

''Sesudah kebangkitan Yesus pada hari yang ketiga, orang-orang kudus itu keluar dari kubur lalu masuk ke kota kudus lalu menampakan diri kepada banyak orang,'' ujar Pendeta Golda.

Pihak gereja juga menggelar berbagai kegiatan mewarnai ibadah Jumat Agung hingga Hari Raya Paskah atau Hari Kebangkitan Yesus pada Minggu (16/4). ''Sebelum ibadah paskah umat akan menggelar pawai obor dan kegiatan lain untuk menyemarakan Paskah,'' tandasnya. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eko Suprihatno
Berita Lainnya