Rehab Taman Banteng Baru Konstruksi

Sri Utami
03/4/2017 08:37
Rehab Taman Banteng Baru Konstruksi
(MI/Galih Pradipta)

REVITALISASI dengan merenovasi taman dan Lapangan Banteng Jakarta Pusat telah masuk tahap pengerjaan awal (groundbreaking). Beberapa nota kesepahaman atau MoU antara pemerintah DKI Jakarta dan PT Rekso Nasional Food telah disepakati.

"Groundbreaking sudah dilakukan 17 Maret lalu dan sekarang sedang dilakukan pengukuran untuk pagar dan lapangan olahraganya untuk konstruksi selanjutnya," ujar Kepala Seksi Perencanaan Pertamanan Dinas Kehutanan DKI Jakarta Hendrianto, kemarin (Minggu, 2/4).

Di sisi zona patung, jelas Hendrianto, saat ini sedang dilakukan proses pemenuhan kewajiban antara pengembang terkait dengan nilai koefisien lantai bangunan (KLB) dan pemerintah provinsi.

"Untuk patung Pembebasan Irian Barat dan taman juga masih dalam tahap proses perjanjian pemenuhan kewajiban karena ada kelebihan nilai KLB. Sekarang sekaligus konsentrasi ke pelaksanaan kontruksi yang sesuai dengan konsep pelaksanaan design dan build," jelasnya.

Pemrov DKI Jakata, menurut Hendrianto, sudah mendapat rekomendasi dari tim sidang pemugaran pada November 2016. Rekomendasi dibutuhkan karena termasuk cagar budaya.

"Kami sudah mendapat rekomendasi dari enam kali sidang untuk mastaerplannya. Setelah mendapat rekomendasi ini, baru dilakukan groundbreaking. Sudah juga melakukan audensi dengan dinas penataan kota tentang pemanfaatan ruang," paparnya.

Alot
Beberapa waktu lalu Plt Gubernur DKI Jakarta Sumarsono mengatakan rehab Taman dan Lapangan Banteng masuk beberapa tahap. Dimulai pagar, tugu, lapangan, dan taman. Skema pembiayaan pagar pun menelan anggaran hingga Rp6,5 miliar dan Rp6,3 miliar untuk rehab lapangan.

"Pembiayaan pagar ada juga kompensasi dari KLB bukan dari APBD saja. Menyangkut cagar budaya, kami butuh sidang dewan ahli cagar budaya dulu dan masih mencari siapa yang akan membiayai," jelasnya.

Rencananya, Pemprov DKI Jakarta akan membangun danau di sekeliling patung Pembebasan Irian Barat. Nanti ada jembatan di danau tersebut. Lapangan basket dan bola akan direnovasi melalui CSR McDonald's. Sedangkan pembangunan danau di patung Pembebasan Irian Barat akan dibangun melalui APBD DKI Jakarta.

Sebelum cuti kampanye putaran kedua, Gubernur DKI Basuki Tjahaya Purnama mengakui belum tahu pasti kapan renovasi menyeluruh dilaksanakan sebab di lokasi tersebut ada patung Pembebasan Irian Barat yang masuk cagar budaya.

"Kami mesti minta izin ke tim cagar budaya. Bahwa patung enggak dibongkar, tetapi pinggirnya patung mesti kami buat danau," kata Basuki, di Balai Kota DKI Jakarta, beberapa waktu lalu. Menurut Basuki, desain untuk renovasi Taman dan Lapangan Banteng sudah ada semua.

Pendanaan juga sudah disiapkan, baik dari APBD dan CSR maupun bantuan tidak mengikat lainnya. Sebenarnya, pelaksanaan pembangunan renovasi yang telah direncanakan sejak 2016 itu tinggal dilaksanakan saja.

"Namun, kami kan enggak berani kerja sebelum tim cagar budaya menyatakan kami boleh kerja. Setiap bangunan tua, kalau bangunan mau direnovasi atau dibangun, ditambah mesti izin mereka," kata Basuki.(Sru/J-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Panji Arimurti
Berita Lainnya