DPRD Kecewa Penanganan Banjir di Depok

KG/J-3
03/3/2017 06:46
DPRD Kecewa Penanganan Banjir di Depok
(MI/Barry Fathahillah)

KETUA Komisi A DPRD Kota Depok Nurhasim kecewa dan marah kepada Wali Kota Depok. Hal itu dipicu buruknya penanganan banjir yang melanda sejumlah lokasi di Kota Depok.

"Sebanyak 120 rumah di Kampung Baru, RW 12, Kelurahan Cimpeaun, Kecamatan Tapos, Kota Depok, terendam banjir. Tinggi air 80-100 sentimeter. DPRD sudah minta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok untuk mengatasi banjir tersebut, tapi tidak ada tindakan," ujar Nurhasim sembari memperlihatkan pesan Whatsapp-nya, kemarin.

Dari laporan yang diterimanya, banjir di sana disebabkan buruknya drainase.

"Drainase banyak lumpur dan sampah."

Berdasarkan hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kota Depok 2016, jelas Nurhasim, DPRD sudah menyetujui proyek peningkatan jalan dari aspal menjadi beton dan drainase di Kampung baru sebesar Rp800 juta.

"Namun hanya setengahnya digunakan. Sisanya Rp400 juta dialihkan ke tempat lain," ujarnya heran.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya