Omzet Afif Baru Rp35 Juta Sebulan

Gana Buana
06/1/2017 11:13
Omzet Afif Baru Rp35 Juta Sebulan
()

AFIF Ridwan, 34, kini bisa tersenyum bahagia. Jerih payahnya mulai membuahkan hasil. Baginya, pepatah 'siapa yang menanam pohon akan menikmati buahnya' menjadi kenyataan.

Beragam usaha sudah terlebih dahulu ia selami. Sebelumnya, ia pernah membuka rental komputer, percetakan, hingga mendirikan sebuah yayasan.

Namun, semua itu harus berakhir dengan pilu. Meski demikian, ia tidak mau berlama-lama maratapi kejatuhan usahanya. Pada 2011 Afif mencoba membuka rumah makan khas Betawi di depan rumahnya di Jalan Maluku Raya, Blok C 1, Kelurahan Aren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Lagi-lagi dewi fortuna tidak berpihak kepadanya, usaha rumah makan yang baru berjalan satu tahun itu terpaksa gulung tikar.

Afif pun mengevaluasi, mengapa usaha rumah makannya gagal. Dari evaluasi itu, ia menemukan bahwa ada satu menu yang selalu laris manis ketimbang menu lainnya. Menu tersebut ialah bandeng rorotan. "Semangat usaha saya menyala lagi dan saya putuskan hanya berjualan ini saja (bandeng rorotan) di rumah makan saya," ungkap Afif kepada Media Indonesia, kemarin (Kamis, 5/1).

Namun, kali ini ia terganjal modal yang sudah tergerus. Pada awal 2012 Afif mendengar ada program pembinaan dari Disperindagkop bagi pelaku UMKM. Ia pun langsung bergabung menjadi pelaku usaha binaan instansi itu. Segala persyaratan administrasi dipenuhinya.

Berbagai pelatihan dari manajemen keuangan hingga teknis pengemasan yang dipersyaratkan Disperindagkop ditempuhnya.

Sebelum akhirnya benar-benar bisa mandiri, Afif mengaku rajin mengikuti beragam acara pameran yang diselenggarakan Disperindagkop, dari pameran lokal hingga nasional.

"Banyak pameran yang saya ikuti, ini memang kiat dari Disperindagkop mengenalkan produk UMKM binaannya ke luar," kata dia.

Akhirnya, ia menemukan identitas atau brand bandeng rorotan, lauk khas turun-temurun yang biasa dibuat orangtuanya. Afif memberikan tagline pada makanan olahannya itu dengan 'Bandeng Rorotan Oleh-Oleh Khas Bekasi'.

"Saya melihat, Bekasi kok belum punya oleh-oleh khas, saya cari rupanya dalam momen tertentu ikan bandeng selalu jadi makanan khas. Jadilah saya buat bandeng rorotan sebagai oleh-oleh khas Bekasi," kata dia.

Pemasarannya, jelas Afif, tidak konvensional lagi. Untuk menjangkau konsumen lebih luas, teknologi internet digunakannya. Konsumen tinggal memesan melalui situs belanja daring yang dikelola Disperindagkop. "Alhamdulillah omzet Rp35 juta sebulan. Bisa buka lapangan kerja, juga bayar zakat dan pajak." (Gan/J-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Panji Arimurti
Berita Lainnya