Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
LIMA korban selamat dalam insiden perampokan di sebuah rumah di Pulomas, Jakarta Timur masih dalam kondisi trauma. Hingga hari ini, penyidik Polda Metro Jaya belum bisa memeriksa mereka untuk melengkapi berkas.
Mereka adalah Zanetta Kalila Amaria (anak kedua Dodi Triono), Fitriani, Emi, Nursanti alias Santi, dan Windy.
"Saksi-saksi semua, korban belum, nanti tunggu pulih tapi belum pasti (waktunya)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (3/1).
Argo menjelaskan, saat ini, penyidik masih fokus melakukan pemeriksaan terhadap tiga tersangka yang sudah ditangkap.
Setelah pemeriksaan dirasa cukup, kata Argo, penyidik akan melakukan prarekonstruksi perampokan tersebut di rumah Dodi Triono.
"Kita persiapan prarekonstruksi saja rencananya. Masih nunggu dari penyidik kapan mau digelar. Tapi sudah persiapan," jelas Argo.
Enam dari 11 orang yang disekap komplotan Ramlan tidak dapat bertahan hidup karena kekurangan oksigen. Mereka tewas. Keenam korban itu masing-masing Dodi (pemilik rumah), Diona Arika Andra Putri (anak pertama Dodi), Dianita Gemma Dzalfayla (anak ketiga Dodi), Amel (teman Gemma yang sedang menginap saat kejadian), Sugianto (sopir), dan Tasrok (sopir).
Lima korban lain selamat. Mereka adalah Zanetta Kalila Amaria (anak kedua Dodi Triono), Fitriani, Emi, Nursanti alias Santi, dan Windy.
Ramlan Butarbutar ditangkap polisi bersama Erwin Situmorang, anak buahnya, 28 Desember lalu. Keduanya ditangkap di rumah yang dikontrak Ronal Butarbutar, adik Ramlan, di Jalan Kalong, Rawalumbu, Bekasi, Jawa Barat.
Ramlan tewas ditembak karena mencoba melawan saat ditangkap. Erwin juga ditembak tetapi masih hidup dan kini dirawat di RS Polri.
Tidak lama dari penangkapan Ramlan dan Erwin, polisi menciduk Alfins Bernius Sinaga. Ia ditangkap di Perumahan Vila Mas, Bekasi, Jawa Barat, 28 Desember malam. Alfins juga ditembak di bagian kaki.
Alfins berperan sebagai sopir ketika kelompok Ramlan beraksi di rumah Dodi Triono. Polisi juga menangkap Ronal, adik Ramlan. Ia diduga menyembunyikan sang kakak dan anak buahnya, Erwin, di Bekasi.
Pada 1 Januari pagi, Ridwan ditangkap saat hendak menaiki bus di Pul Bus Antar Lintas Sumatera (ALS) Medan, Sumatera Utara. Erwin, Alfins, dan Ridwan pun harus mempertanggungjawabkan perbuatan mereka. (MTVN/OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved