Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PARA pelaku perampokan juga penyekapan di Pulomas, Jakarta Timur, terancam dijerat dengan pasal berlapis karena melakukan tiga tindak pidana sekaligus.
"Setidaknya ada tiga pasal, yakni pasal pembunuhan, pencurian dengan kekerasan, dan perampasan kemerdekaan," ungkap Kapolda Metro Jaya Irjen Mochammad Iriawan kepada pers di Jakarta, kemarin.
Sebelumnya polisi kemarin sekitar pukul 14.00 WIB telah membekuk dua pelaku, yakni Ramlan Butar-butar dan Erwin Situmorang di sebuah rumah kontrakan di Jalan Kalong RT 08/02, Kampung Poncol Indah, Kelurahan Bojong Rawalumbu, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi.
Malamnya, pelaku Bernius Sinaga ditangkap di Vila Mas, Bekasi Utara.
Mereka bisa ditangkap setelah polisi menganalisis rekaman CCTV di rumah korban.
Ramlan tewas ditembak, sedangkan Erwin mengalami luka-luka dan kini dirawat di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Sejumlah barang bukti yang didapat dari tersangka meliputi uang Rp9,4 juta lalu beberapa telepon genggam, kunci sepeda motor, hingga satu jam tangan mewah.
Kasus di Pulomas menyita perhatian publik sejak enam dari sebelas orang ditemukan meninggal dalam kamar mandi di sebuah rumah di Jalan Pulomas Utara Nomor 7A, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, pada Selasa (27/12).
Di antara korban tewas, yakni pemilik rumah Dodi Triono dan dua anaknya, Diona Arika Andra Putri dan Dianita Gemma Dzalfayla.
Teman Gemma bernama Amelia dan dua orang sopir Dodi, yakni Yanto dan Tasrok juga tewas.
Sementara itu, korban selamat ialah anak Dodi yang lain bernama Zanette Kalila Azaria dan empat pembantu, yaitu Emi, Nursanti, Fitriani, dan Windy.
Menurut Iriawan, Ramlan sudah biasa melakukan aksi perampokan sejak tahun 2001.
Rumah-rumah dengan pintu gerbang terbuka sering menjadi sasaran kelompok pria tersebut.
Ramlan yang sehari-hari berprofesi sopir angkot itu juga disebut sebagai yang pertama masuk ke rumah korban.
"Ini juga yang dominan memasukkan korban ke kamar mandi atau WC dan membawa senjata," terang Iriawan.
Satu tersangka lain yang dicari, yaitu Yus Pane.
Polisi juga telah menahan adik Ramlan berinisial R alias Ucok.
Pembuluh darah pecah
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menyatakan tidak ada luka akibat benda tajam terhadap korban penyekapan di Pulomas.
Darah yang ada di sekujur tubuh Dodi Triono diakibatkan pembuluh darah pecah karena kekurangan oksigen.
"Jadi pokoknya pembuluh darah korban pecah dan keluar darah dari hidung," pungkas Argo.
Jenazah Dodi, Diona, serta Gemma dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.
Di antara pelayat terlihat dua mantan istri Dodi, yaitu Dewi dan Almyanda Saphirra, sedangkan istri ketiga, Agnes, tidak tampak.
Sementara itu, Amelia dimakamkan di TPU Jatisari, Kota Bekasi, Jawa Barat.
"Kami berharap semoga cepat terungkap motif sebenarnya. Kami sangat mengapresiasi kinerja polisi," kata adik ipar Dodi, Arinza, yang menunggui Zanette di RS Kartika Pulomas, Jakarta Timur.
Di sisi lain, kondisi lima korban selamat berangsur membaik.
Bukan hanya dari segi fisik, melainkan juga secara psikis.
"Secara psikologis, semakin baik. Sekitar 80% kondisinya," ucap dokter manajemen Medis RS Kartika Pulomas, Said Rizal.
Sementara itu, Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Askari Razak dalam keterangan tertulisnya menyatakan pihaknya siap membantu dengan memberikan perlindungan hingga pendampingan kepada para korban kasus ini. (BB/Mtvn/X-11)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved