Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KEPUTUSAN pasangan nomor urut 1 Pilkada DKI Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni untuk memilih tidak mengikuti debat terbuka lembaga penyiaran, direspon negatif. Pihak pasangan nomor urut 3, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, mengingatkan bahwa prajurit tidak memilih lokasi pertarungan.
"Ada pepatah, prajurit itu tidak pernah memilih battle ground. Agus seharusnya tidak memilih lapangan bertanding, ya harus berani dong," tegas Wakil Sekretaris tim pemenangan Anies-Sandi, Angga Wira, saat diskusi 'Seberapa Penting Debat Program bagi Cagub DKi' di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (17/12).
Dia meminta, agar pasangan nomor urut 1 itu untuk hadir dalam setiap debat. Pihaknya, kata dia, sangat menanti kehadiran Agus-Sylvi.
"Ketika ada diskusi, harus hadir. Kita juga menunggu kehadiran Anda," tantangnya.
Jangan sampai, kata dia, Agus-Sylvi justru hanya menonton dan menikmati arena pertandingan debat yang diikuti oleh Anies-Sandi dan Ahok-Djarot.
"Kita bertanding di arena, Agus-Sylvi menikmati pertarungan kami," tandasnya.
Seperti diketahui, Agus-Sylvi menyatakan tidak akan menghadiri debat kandidat yang dilakukan oleh lembaga penyiaran dengan alasan lebih memilih bersama masyarakat. Itu merupakan strategi Agus-Sylvi.
Tapi, pihak Agus-Sylvi menegaskan, kandidatnya tersebut bakal hadir dalam debat Pilkada DKI yang diselenggarakan resmi oleh KPUD DKI. Mereka menyakini, banyak pihak yang menanti performa Agus-Sylvi dalam debat kandidat. (MTVN/OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved