Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PENGERJAAN proyek kereta ringan (light rail transit/LRT) terus dikebut. Menurut rencana, konstruksi utama rel LRT sudah bisa dimulai tahun depan sehingga pembangunan secara keseluruhan dapat rampung sesuai dengan target, yakni pada 2018.
Corporate Secretary PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Achmad Hidayat mengatakan saat ini pemenang lelang konstruksi utama sudah dalam tahap finalisasi. Sementara itu, konsultan pembangunan LRT pun telah ditentukan melalui tender yang dimenangi Mott MacDonald, salah satu konsultan konstruksi kenamaan yang berbasis di Inggris.
"Proses lelang LRT saat ini sedang dalam tahap finalisasi. Diharapkan, konstruksi utama bisa dimulai tahun depan," kata Hidayat saat dihubungi, kemarin.
Hidayat menyatakan Pemprov DKI Jakarta melalui PT Jakpro tetap mengadakan tender meski Peraturan Presiden (Perpres) No 99/2015 tentang Percepatan Penyelenggaraan Perkeretaapian Umum di DKI Jakarta menyebutkan pihaknya bisa menunjuk langsung kontraktor.
"PT Jakpro ingin mendapat hasil yang lebih meyakinkan dan kontraktor terbaik untuk membangun kereta ringan ini. Apalagi ini bukan proyek murah," ujarnya.
Proyek LRT dibangun dengan anggaran Rp6 triliun dan sepenuhnya berasal dari APBD DKI yang disalurkan kepada PT Jakpro dalam bentuk penyertaan modal pemerintah (PMP).
Hidayat menambahkan, meskipun sempat terhambat oleh lambatnya penerbitan payung hukum yakni revisi Perpres 99/2015, pihaknya tetap optimistis LRT fase 1 koridor 1 bisa selesai tepat waktu, yakni sebelum Agustus 2018. Rute LRT yang dibangun ialah dari depo Pegangsaan sampai dengan Velodrom Rawamangun sepanjang 5,8 kilometer.
Prarekonstruksi 95%
Sebelumnya, Direktur Proyek LRT Jakarta Alan Tandiono mengatakan pengerjaan prakonstruksi proyek LRT di fase 1 koridor 1 sudah mencapai 95%. Koridor 1 itu membentang 5,8 kilometer dari Kelapa Gading, Jakarta Utara, hingga Velodrom, Jakarta Timur.
Pengerjaan prakonstruksi tersebut meliputi penebangan pohon, pengupasan jalur hijau, pemindahan tiang listrik, penataan penerangan jalan, dan pemasangan pagar.
"Untuk pengerjaan prakonstruksi sekarang sudah 95% dan minggu depan selesai. Setelah itu, kita akan masuk ke tahap konstruksi utama," kata dia.
Sebelum memasuki konstruksi utama, ujarnya, PT Jakpro harus menunjuk langsung perusahaan kontraktor yang kini sedang melakukan beauty contest. (Put/Aya/J-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved