Demo 4 November, Polri Tebalkan Pengamanan Personel Brimob

Lukman Diah Sari
31/10/2016 16:37
Demo 4 November, Polri Tebalkan Pengamanan Personel Brimob
(Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Martinus S -- MI/Galih Pradipta)

TERKAIT rencana aksi demontrasi besar yang dilakukan ormas Islam, di Jakarta, pada 4 November mendatang, Mabes Polri sudah menyiapkan rencana pengamanan. Yakni dengan penebalan personel dengan penambahan pasukan Brimob.

"Pihak kepolisian, dalam hal ini pihak PMJ, sudah menyiapkan rencana pengamanannya dengan penebalan personel dan menambah kekuatan Brimob," ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Martinus S di Mabes Polri, Senin (31/10).

Martinus mengatakan, pihaknya sudah menyikapi aksi demo besar-besaran tersebut. Dia menyebut, tentu dalam pengamanan telah diupayakan pengamanan terhadap beberapa lokasi sasaran objek vital.

"Pertama, kita harus pastikan lokasi dan benda-benda, orang serta kegiatan harus berjalan dengan baik dan tertib tanpa ada gangguan yang berakibat kepada masyarakat lain," jelasnya.

Kedua, kata mantan Kabid Humas Polda Metro itu, pihaknya sudah memploting personel yang bakal lakukan pengamanan di sejumlah objek vital.

"Tentunya berkaitan dengan penyebaran yang akan melakukan aksi. Kita memploting di tempat yang akan berlangsung tempat unjuk rasa," bebernya.

Ketiga, jelas Martinus, pihaknya telah berkoordinasi dengan beberapa stakeholder dan sejumlah pihak yang melakukan aksi agar bisa berujuk rasa dengan tertib dan damai.

Namun, Martinus, masih belum mengungkap detail berapa personel yang bakal diturunkan. Dia mengatakan, pihaknya kini berfokus pada pengamanan dan menentukan potensi kerawanan selama unjuk rasa nanti.

"Tentu dalam kaitan potensi kerawanan yang ada dan data intelijen dari situlah kita menempatkan personil. Jadi sangat dinamis sampai tanggal 4," ungkapnya.

Selanjutnya, dia mengimbau para pengunjuk rasa, agar bisa melakukan aksinya dengan tertib dan damai. Lantaran masih banyak masyarakat yang bakal melakukan aktivitas.

"Mari kita melakukan aksi dengan tertib, karena ada masyarakat juga yang melakukan aktivitas sehingga kita butuh ketertiban di dalam melakukan aksi itu," tukasnya. (MTVN/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya