Pemanggilan Ahok Terkait Penistaan Agama Tunggu Pemeriksaan Saksi Rampung

MABES Polri menyebut hasil laboratorium forensik Polri terkait dengan kasus dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama belum rampung.

Selanjutnya, apakah calon Gubernur petahana ini bakal kembali diperiksa Bareskrim Polri?

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar menyebut pemanggilan kembali Ahok bakal ditentukan penyidik.

"Penyidik akan menentukan nanti. Penyidik akan menentukan apakah akan ada pemanggilan yang berikutnya lagi dalam waktu yang dekat atau waktu yang akan ditentukan. Kami belum dapat menyampaikan karena nanti penyidik akan mengagendakan secara tersendiri," beber Boy di Mabes Polri, Selasa (25/10).

Boy melanjutkan, pemanggilan untuk Ahok baru bakal dilakukan bila seluruh rangkaian pemeriksaan terhadap saksi ahli telah dianggap cukup. Untuk saat ini, diyakini pemanggilan untuk Ahok belum dilakukan,

"Karena kan saksi ahli ini baru masuk dalam minggu-minggu mendatang ini," lengkap Boy.

Diakui oleh mantan Kapolda Banten itu, Labfor Polri telah hampir merampungkan menelisik video kasus dugaan penistaan agama itu. Namun, dikatakan Boy, pihaknya belum dapat membuka hasil pemeriksaan labfor.

"Jadi belum dapat kita sebar luaskan. Semua keterangan-keterangan yang berkaitan, keterangan ahli maupun keterangan saksi, kami tidak dapat memublikasikan. Tetapi itu akan dimasukkan sebagai suatu bahan dalam proses gelar perkara," paparnya.

Selanjutnya, kata Boy, segala hasil pemeriksaan itu bakal jadi pertimbangan terkait posisi Ahok dalam kasus dugaan penistaan agama tersebut.

"Yang di sana nanti akan ditentukan bagaimana dari posisi kasus dugaan penistaan agama ini terhadap Gubernur Basuki Tjahaja Purnama," jelasnya. (MTVN/OL-3)