Penyerang Polisi di Tangerang Dimakamkan di Tigaraksa

Deny Irwanto
21/10/2016 11:35
Penyerang Polisi di Tangerang Dimakamkan di Tigaraksa
(Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono. -- MTVN/ Deny Irwanto)

SULTAN Aziansyah, 22, penyerang polisi di sekitar Lembaga Pendidikan Yupentek, Cikokol, Tangerang Kota, sudah dimakamkan. Jenazah Sultan dimakamkan pada Jumat (21/10) dini hari.

"Dimakamkan dini hari tadi sekitar 02.30 WIB di Tempat Pemakaman Umum Sodong, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono di Mapolda Metro Jaya, Jumat (21/10).

Awi mengatakan, pemakaman dilakukan dini hari sesuai permintaan keluarga.

"Sesuai permintaan, keluarga tidak mau menunggu lama. Dimakamkan dini hari didampingi Wadirkrimum, Kapolres Tangerang Kota. Ada orangtua Sultan, kakak dan saudara-saudaranya juga hadir," ujar Awi.

Sultan Aziansyah menyerang Kapolsek Tangerang Kota Kompol Effendi dan dua anggota lainnya secara membabi buta, Kamis (20/10) pagi. Penyerangan itu terjadi di sekitar Lembaga Pendidikan Yupentek, Cikokol, Tangerang Kota.

Sultan menyerang menggunakan golok. Dia juga sempat melempar benda yang diduga bom ke dalam pospol sebelum ditembak petugas.

Effendi mengalami luka tusuk di dada. Sementara anggota polisi lain, Iptu Bambang Haryadi terluka di dada dan punggung kiri dan Bripka Sukardi menderita luka bacok di punggung dan lengan.

Dari lokasi kejadian, polisi menyita barang bukti satu pisau, satu badik, satu sarung badik, dua benda diduga bom pipa, satu tas hitam, satu sorban putih, dan satu stiker berlambang kelompok radikan Islamic State (IS). (MTVN/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya