Ahok Optimistis Tanggul A Bisa Atasi 40% Banjir di Jakarta

GUBERNUR DKI Jakarta Basuki Tahaja Purnama alias Ahok yakin proyek tanggul A dapat mengurangi hampir setengah banjir di Jakarta. Pasalnya, dibandingkan dengan keadaan sekarang, DKI masih memiliki tanggul dengan ketinggian hanya 2,8 meter.

"Bisa diatasi. Tanggul lama terlalu kecil. Kita takut jebol. Makanya, kita mau bangun supaya bisa mobil bisa lewat sebagian juga," kata Ahok di Balai Kota, Selasa (11/10).

DKI masih mungkin banjir hanya jika air laut pasang melebihi tanggul. Dalam hal ini, pompa tidak akan bekerja karena air akan sejajar dengan laut. Untuk mengatasi hal itu, DKI berencana membuat tanggul A.

"Kami sedang bangun tanggul A dengan tinggi 2,8 meter, Sementara Tanggul C atau Giant Sea Wall masih dikaji," ujar Ahok.

Tanggul itu akan berdiri sepanjang kawasan Utara dari Cakung Cilincing, Muara Angke, Kapuk Kamal sampai Tanjung Priok.

Tanggul itu juga akan diberi jalur supaya dilewati kendaraan yang ingin melintas. Sementara para nelayan yang terkena gusuran akan dipindahkan ke rusun.

"Tepi daratnya itu kita akan bangunkan semua rusun untuk nelayan di sepanjang sungai Cakung Cilincing. Makanya nanti orang itu akan tinggal di apartemen menghadap laut. Enggak kalah sama orang Pantai Mutiara semua," tandas Ahok. (MTVN/OL-3)