Kapolda Metro Tegaskan akan Periksa Maintenance JPO Pasar Minggu

POLDA Metro Jaya akan melakukan pemeriksaan pada biaya perawatan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Pasar Minggu, Jakarta Selatan yang roboh beberapa waktu lalu.

Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan mengatakan pemeriksaan maintenance akan dilakukan pada pihak yang bertanggung jawab. Namun, saat ini, Iriawan belum bisa menentukan pihak mana yang akan diperiksa.

"Kemarin sudah saya sampaikan, jembatan kan dibuat dalam jangka panjang. Kalau yang jangka panjang kan ada maintenancenya. Oleh karena itu, saya akan melihat ini dilakukan tidak. Kecuali kalau memang tidak ada. Kalau ada kan berarti ada yang tidak dilakukan mereka. Kita akan minta pertanggungjawabkan." kata Iriawan di Mapolda Metro Jaya, Selasa (27/9).

Iriawan belum mau berandai-andai terkait dugaan korupsi biaya perawatan JPO. Meski demikian, nantinya penyidik akan melakukan pemeriksaan sampai ke arah dugaan korupsi.

"Belum sampai ke sana. Kami kan baru akan melakukan penyelidikan. Kan ada yang meninggal di sana. Berikan kami waktu penyelidikan. Kami akan libatkan labfor," lanjut Iriawan.

Salain itu, Iriawan juga mengaku akan memanggil pihak Dinas Perhubungan DKI jika memang ada keterkaitan dengan JPO yang roboh. Pemeriksaan dilakukan untuk mencari titik terang perihal perawatan jangka panjang JPO.

"Pihak Dishub belum kami panggil. Kalau memang ada keterkaitan, akan kami panggil. Saya sudah perintahkan Kapolres setempat di-back up Polda Metro. Kalau memang tidak ada maintenancenya ya sudah, lain kali harus ada maintenance nya," pungkas Iriawan. (MTVN/OL-3)