Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 376.175 kendaraan meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek) pada H-3 sampai H-2 periode libur panjang Hari Raya Idul Adha 1445H/2024 atau pada Jumat-Sabtu, 14-15 Juni 2024.
Marketing & Communication Department Head Jasa Marga Faiza Riani mengungkapkan distribusi lalu lintas (lalin) ratusan ribu kendaraan itu berasal empat gerbang tol (GT) utama, yaitu GT Cikupa ke arah Merak, GT Ciawi ke arah Puncak, GT Cikampek Utama ke arah Trans Jawa dan GT Kalihurip Utama ke arah Bandung.
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 27,44% jika dibandingkan lalin normal," ujarnya dalam keterangan resmi, Minggu (16/6).
Baca juga : Sejak H-2 Idul Adha 182 Ribu Kendaraan Sudah Lebih Dulu Keluar Jabotabek
Faiza menjelaskan mayoritas lalu lintas menuju trans Jawa dan Bandung dengan 204.753 kendaraan atau 54,43% dari total. Lalu, 86.982 kendaraan atau 23,12% menuju arah Merak dan 84.440 kendaraan atau 22,45% menuju arah Puncak.
Adapun rincian distribusi lalin selama H-3 sampai H-2 periode libur panjang Hari Raya Iduladha ialah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek sebanyak 108.097 unit, naik sebesar 98,20% dari lalin normal.
Kemudian, lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 96.656 kendaraan, naik sebesar 39,27% dari lalin normal.
Baca juga : Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus Usai, 162 Ribu Kendaraan Balik ke Jabotabek
"Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 204.753 kendaraan, naik 65,20% dari lalin normal," terang Faiza.
Kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebanyak 86.982 kendaraan, lebih rendah sebesar 7,18% dari lalin normal.
Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 84.440 kendaraan, naik sebesar 8,92% dari lalin normal.
Faiza menyebutkan pada H-2 libur panjang Hari Raya Idul Adha 1445H/2024 atau Sabtu, 15 Juni 2024, lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat mencapai 201.198 kendaraan atau meningkat 36,49% dari lalin normal.
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, kecukupan bahan bakar minyak (BBM) dan saldo uang elektronik. (Ins)
TINDAK pidana dalam pembangunan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated alias Tol MBZ dinilai tak terbukti. JPU disebut tak mampu membuktikan tuduhan terdakwa Djoko Dwijono.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 154.443 kendaraan telah kembali ke wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek).
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 131.206 kendaraan, naik sebesar 37,27% dari lalin normal.
PT Jasa Marga Tbk mencatat sebanyak 376.175 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek. Jumlah itu tercatat pada periode H-3 sampai dengan H-2 Idul Adha 1445 H
PT Jasa Marga (Persero) Tbk memperkirakan puncak lalu lintas tertinggi selama libur panjang Hari Raya Idul Adha 1445H/2024 akan terjadi pada hari ini, Sabtu (15/6).
PT Jasa Marga mencatat sebanyak 162.553 kendaraan kembali ke wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi (Jabotabek) pada periode H+2 Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus.
lalu lintas kembali ke Jabotabek pada periode H+1 sampai H+4 Lebaran 2024 mayoritas dari arah timur atau Trans Jawa dan Bandung dengan 682.162 kendaraan atau 55,5% dari total kendaraan.
Kendaraan yang meninggalkan Jabotabek tersebut terdistribusi melalui tiga arah. Sebanyak 1.028.396 kendaraan atau 58,3 persen menuju arah Timur atau Trans Jawa dan Bandung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved