Ahok: Kalau Ada LSM Bekingi Warga Bukit Duri, Kita Sikat

LB Ciputri Hutabarat
09/9/2016 18:10
Ahok: Kalau Ada LSM Bekingi Warga Bukit Duri, Kita Sikat
(ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

GUBERNUR DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menegaskan tidak akan mundur menggusur warga Bukit Duri, Jakarta Selatan. Dia bakal tetap membongkar kawasan tersebut meski nantinya banyak lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang menghadang.

"Kalau ada LSM ya kita sikat. Memang kita mesti kalah sama LSM?" kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (9/9).

Ahok sebenarnya tidak melarang LSM yang menolak sepanjang LSM tersebut memberi solusi yang riil. Pasalnya, satu-satunya jalan untuk mencegah banjir datang kembali yaitu dengan menormalisasi sepadan Kali Ciliwung dengan membangun dinding turap.

Di rumah warga Bukit Duri ini lah nantinya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) akan membangun sheet pile tersebut. Sedikitnya, 300 warga yang terkena gusuran dan akan dipindahkan ke rumah susun. Pemprov DKI pun sudah menyiapkan Rusun Rawa Bebek sebagai tempat warga yang terkena gusur.

Diberitakan penggusuran di kawasan Bukit Duri sudah terdaftar di pengadilan dengan gugatan class action. Namun, Ahok memastikan gugatan tersebut tidak akan menganggu jalannya pembongkaran.

"Kecuali hakim suruh tunda, ya kita tunda, tapi kan ini enggak. Makanya kita tetap jalan," jelas Ahok.

Pada 7 September 2016, Pemerintah Kota Jaksel sudah mengeluarkan Surat Peringatan ke 2 (SP2) bagi warga Bukit Duri. Wali Kota Jaksel Tri Kurniadi menerangkan penggusuran akan dilakukan dalam waktu dekat.

"Seminggu setelah SP2 keluar langsung kita bongkar, yakni 14 September," kata Tri. (MTVN/OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya