Lima Obyek Pajak Hiburan di Senayan Dipasangi Stiker Penunggak Pajak

SEBANYAK lima obyek pajak hiburan di dua lokasi pusat perbelanjaan di Senayan, Jakarta Pusat, dipasang stiker penunggak pajak. Pemasangan itu dilakukan sebanyak 20 petugas Dinas Pelayanan Pajak (DPP) DKI, Senin (5/9), bersama empat petugas Satpol PP.

Pantauan di lapangan, petugas gabungan itu langsung menempelkan satu stiker dengan ukuran 1X1,5 meter di Basemen I, Plaza Senayan. Objek pajak yang ditempel stiker penunggak pajak merupakan unit usaha berbentuk rumah makan.

Kemudian, para petugas juga menempelkan stiker yang sama di tiga unit usaha berbentuk rumah makanan dan satu unit wahana bermain di Senayan City. Unit usaha itu berada di lantai lima dan lantai dasar mal.

Kepala Bidang Pengendalian DPP DKI Jakarta Elvariansah menjelaskan pemasangan stiker penunggak pajak dilakukan karena para wajib pajak (WP) tidak mengindahkan surat teguran yang dilayangkan pihaknya.

"Kita sudah layangkan surat, tapi tidak digubris. Sebagai shock theraphy, kita pasang stiker ini," ungkapnya.

Di lokasi yang sama, Kepala Suku Dinas Pelayanan Pajak Jakarta Pusat, Adhi Wirananda menambahkan, setelah dipasang stiker penunggak pajak, WP diberikan kesempatan selama 10 hari untuk melunasi kewajiban mereka.

"Kalau tidak dilunasi, izin usaha mereka bisa dicabut. Pencabutan izinnya itu kami serahkan ke Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta karena ini objek pajak hiburan," tandasnya. (OL-3)