Putar Otak lagi, Cari Jalur Alternatif

Nic/Put/Ssr/J-2
18/5/2016 06:25
Putar Otak lagi, Cari Jalur Alternatif
(ANTARA/MUHAMMAD ADIMAJA)

PARA pengendara sepeda motor yang harus menjangkau gedung-gedung di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta, kini harus mulai memutar otak lagi untuk mencari jalur alternatif. Setelah pembatasan sepeda motor diberlakukan di Jalan Tamrin hingga Medan Merdeka Barat, sebentar lagi akan diperpanjang hingga Jalan Sudirman.

Wahyu Pratama, 31, ada salah seorang pengendara sepeda motor yang merasa bakal direpotkan kebijakan itu. Dengan mengendarai sepeda motor bebek hitamnya, siang itu ia masuk ke area parkir di Sinarmas Tower di Jalan MH Thamrin. Ia datang dari arah Jalan Biliton, jalan kecil di belakang gedung tersebut.

Di kendaraannya ada dua kardus berukuran 30 x 20 sentimeter. Kedua kardus itu ialah paket yang harus ia antarkan kepada pelanggan. Sebagai kurir dari salah satu perusahaan logistik, ia kerap harus mengantarkan paket ke perkantoran di jalan protokol Jakarta.

"Untungnya di kawasan Thamrin ada jalan alternatif dan perempatan yang masih bisa dilewati motor. Jadi tidak harus mutar terlalu jauh," kata dia.

Namun, dengan rencana perpanjangan pembatasan sepeda motor hingga ke Jalan Sudirman, ia menyatakan kebijakan itu bakal mempersulit pekerjaannya. Tidak semua gedung di jalan itu memiliki akses alternatif. Bila harus menggunakan mobil untuk mengantarkan paket-paketnya, ia menilai tidak praktis lantaran waktu tempuh akan lebih lama dan membutuhkan bahan bakar lebih banyak.

Hal senada dikatakan Azis Ramli, 30, kurir toko elektronik di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, yang sedang mengantarkan tiga laptop ke Gedung CIMB Niaga di Jalan Sudirman. Ia mengatakan jalan alternatif mungkin ada, tetapi waktu tempuhnya akan menjadi lebih lama.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan perluasan pembatasan kendaraan roda dua akan diberlakukan setelah pelebaran trotoar di jalan protokol tersebut selesai.

"Kita tunggu pelebaran trotoar (selesai) dulu. Karena itu juga ada maksudnya. Kalau trotoar dilebarkan tapi sepeda motor enggak dibatasi, pasti (sepeda motor) bakal naik ke trotoar. Makanya harus satu paket," kata dia.

Terkait dengan sterilisasi jalur khusus bus Trans-Jakarta, Ahok akan mengusulkan pencabutan hak diskresi polisi yang selama ini membolehkan kendaraan lain masuk jalur itu. Ia bahkan mengaku sudah mendiskusikannya dengan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya