Janji belum Tunai EF Keburu Dibunuh

Beo/SM/J-2
15/5/2016 09:55
Janji belum Tunai EF Keburu Dibunuh
(ILUSTRASI)

JANJI EF, 18, membelikan baju baru untuk ibu dan bapaknya saat mudik tidak terpenuhi. Karyawati PT Polyta Global Mandiri (PGM) di Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten, itu ditemukan tewas di kamar mes perusahaan, Jumat (13/5), diduga akibat dibunuh setelah diperkosa.

Ibunda EF, Mahfudoh, saat ditemui di Rumah Sakit Umum (RSU) Tangerang, kemarin, mengatakan, ia bertemu putrinya terakhir kali seminggu lalu saat gadis yang sehari-hari mengenakan kerudung itu pulang ke kampung halaman di Pegandigan, Kecamatan Lebak Wangi, Kabupaten Tangerang.

Baju baru dijanjikan EF bagi kedua orangtuanya sebagai hadiah setelah ia bekerja enam bulan di PT PGM.

"Ia baru enam bulan lalu kerja. Waktu pulang seminggu lalu, ia nanya ke saya dan bapaknya, ingin dibelikan apa. Ia berjanji membelikan baju baru bila pulang berikutnya," ujar Mahfudoh ber-urai air mata saat menunggu autopsi jenazah EF.

Namun, sebelum sempat mengenakan baju baru yang akan dibelikan EF, ia mendapat kabar bahwa anak keempat dari tujuh bersaudara itu meninggal dunia. Ia pun bergegas menuju rumah sakit, dan di sana baru tahu putrinya diduga dibunuh.

Mahfudoh berharap polisi segera mengungkap pelakunya. "Pembunuhan ini sangat sadis. Petugas harus mengungkap siapa pelaku pembunuhan itu," katanya.

Jenazah EF ditemukan tiga teman kerjanya di mes perusahaan, yakni Fitroh, Eroh, dan Novi. Hari itu EF tidak bekerja. Jasad gadis itu telentang di kasur dalam kondisi telanjang dan ditutupi bantal serta baju. Yang lebih mengenaskan, sebilah gagang cangkul menancap di kemaluannya hingga sedalam 60 sentimeter.

Petugas Subdit Jatanras Polda Metro Jaya ikut terlibat dalam penanganan kasus pembunuhan EF bersama Satuan Reskrim Polres Kota Tangerang. Mereka terus memburu pelaku. "Pelaku belum tertangkap. Kami masih memintai keterangan saksi," kata Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti. (Beo/SM/J-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ricky
Berita Lainnya