Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
WAKIL Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, menegaskan, pihaknya mengikuti ketentuan dari Formula Elektronik Operations (FEO) terkait biaya penyelenggaraan Formula E rencananya dilaksanakan di Jakarta pada Juni 2022.
Menurut Riza, terbuka kemungkinan adanya perbedaan biaya Formula E di Asia dan Eropa, sehingga terlihat biaya Formula E di Jakarta lebih mahal jika dibandingkan di kota-kota lain seperti Eropa dan Amereka.
“Kami pasti ada perbedaan commitment fee antara Asia dan Eropa, kita mengikuti aturan dan ketentuan yang ada dari Formula E,” ujar Riza usai menghadiri acara Musyawarah Wilayah Gerakan Pemuda Pembangunan Indonesia (GMPI) DKI, di Jakarta, Minggu (19/9).
Untuk detail lainnya, kata Riza, pihaknya mempersilakan para awak media meminta keterangan lebih lanjut kepada PT Jakarta Propertindo (PT Jakpro) selaku panitia penyelenggara atau pelaksanaan Formula E di Jakarta.
“Bisa nanti ditanyakan kepada Jakpro detail dan persisnya,” lanjut Riza.
Dipertanyakan
Sebelumnya, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mempertanyakan tingginya biaya commitment fee Formula E yang ditanggung APBD DKI Jakarta yakni sebesr 122,102 juta poundsterling atau setara dengan Rp2.4 triliun.
Pasalnya di sejumlah kota penyelenggara Formula E seperti New York, Amerika Serikat tidak dikenai biaya commitment fee. Bahkan kota Roma, Italia dibebaskan biaya commitment fee hingga penyelenggaraan 2025.
“Ini patut dipertanyakan, mengapa biaya commitment fee Formula E Jakarta sangat tinggi dan jelas membebani APBD DKI Jakarta,” ujar Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PSI, Anggara Wicitra Sastroamidjojo, di Jakarta, Kamis (16/9).
Sementara penyelenggaraan Formula E di Montreal, Kanada, hanya terdapat nomination fees for the City of Montreal sebesar C$151,000 atau setara Rp1,7 miliar dan Race fees sebesar C$1,5 juta atau setara Rp17 miliar, dengan total biaya sebesar Rp18,7 miliar.
“Pemprov DKI Jakarta dan PT Jakpro patut jeli dan mempertanyakan mengapa penerapan biaya komitmen fee di berbagai kota berbeda? Mengapa Montreal hanya membayar 5 persen dari biaya commitment fee yang ditagihkan Dispora?” kritiknya.
Seperti yang diketahui Pemprov DKI memiliki kewajiban untuk membayar biaya komitmen Formula E selama lima tahun berturut-turut dengan rincian sesi 2019/2020 sebesar 20 juta poundsterling, sesi 2020/2021 sebesar 22 juta poundsterling, sesi 2021/2022 sebesar 24,2 juta poundsterling, sesi 2022/2023 sebesar 26,620 juta poundsterling dan sesi 2023/2024 sebesar 29,282 juta poundsterling.
Bahkan berdasarkan surat Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI kepada Gubernur DKI, Anies Baswedan, per tanggal 15 Agustus 2019, biaya tersebut wajib dilunasi, jika tidak maka dianggap wanprestasi dan dapat digugat di Arbitrase Internasional di Singapura.
Menurut Anggara, masih banyak sejumlah informasi terkait biaya Formula E yang tidak diketahui sepenuhnya, karena Pemprov DKI Jakarta maupun Jakpro enggan membuka detail kontrak Formula E Jakarta meski beberapa kali diminta pada rapat komisi E.
“Jika tidak ada interpelasi, maka semua ini akan jadi misteri bagi semua warga Jakarta, karena tidak ada kejelasan dari Pemprov DKI Jakarta dan Gubernur Anies,” kritiknya. (OL-8)
Dikutip dalam situs resmi Formula E, Jakarta akan menggelar pertandingan mobil listrik ini pada 21 Juni 2025. Pertandingan di Jakarta pun akan menjadi ronde ke-13 di musim 11 ini.
PROJECT Director PT Jakarta Propertindo (Jakpro) untuk Formula E Ivan Permana menyebutkan penyelenggaraan balapan listrik Formula E dipastikan mundur ke tahun depan.
Hajatan politik Pemilu dan Pilkada serentak yang digelar tahun depan secara beruntun tidak bisa menjadi dalih penyelenggaraan diundur ke beberapa tahun mendatang.
Direktur Pengembangan Bisnis PT Jakpro I Gede Adi Adnyana membuka kemungkinan pergeseran jadwal Formula E yang semula diselenggarakan 8 Juni 2024.
ANGGOTA Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta, Ismail, mengusulkan gelaran Formula E agar digelar pada akhir 2024.
Jakpro saat ini tengah melalui beberapa tahapan komunikasi dan koordinasi secara intensif bersama FEO terkait perubahan jadwal penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Balap Mobil Listrik Formula E
PARTAI Gerindra mengemukakan alasan konkret memilih mendukung pasangan Ahmad Riza Patria-Marshel Widianto di Pilwakot Tangerang Selatan (Tangsel) 2024.
Partai Gerindra dipastikan akan menduetkan bakal pasangan calon Ahmad Riza Patria dan Komika Marshel Widianto di Pilkada Tangsel 2024 mendatang.
PARTAI Gerindra telah menyiapkan empat nama untuk maju sebagai calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta.
Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta kader memaksimalkan penggunaan gawai untuk menangkal berita bohong terkait Prabowo Subianto.
Diketahui, masa jabatan pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut akan berakhir pada Minggu (16/10) besok.
Penutupan jalan sementara akan dilakukan di Jalan Merdeka Selatan sisi Selatan pada pukul 05.00-11.00 dan sisi Utara pada pukul 07.30-11.00 WIB.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved