Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
GUBERNUR DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengecek sejumlah rumah pompa, di Setiabudi dan Ancol, pagi ini (Jumat, 22/4). Hal ini dilakukan untuk mencari tahu penyebab terjadinya genangan air di sejumlah wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur sejak Kamis (21/4) dini hari.
"Habis cek pompa. Saya curiga. Jakarta Barat yang biasanya hujan begitu besar sekarang kering tapi selatan dan timur justru tergenang hebat," ujarmya di Balai Kota, Jumat (22/4).
Dari pengecekan langsung itulah ia menemukan sejumlah kejanggalan di antaranya keadaan pompa Waduk Pluit yang masih dalam keadaan normal yakni minus 2 meskipun Sungai Krukut dan Sungai Pesanggrahan meluap hebat.
Kejanggalan lainnya adalah ketinggian muka air Kanal Banjir Barat (KBB) yang normal sejak kemarin. Padahal, jika mekanisme distribusi air melalui buka tutup pintu berjalan, wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur tidak akan terdampak cukup parah.
"Ini ada yang salah. Jajaran saya beralasan air pasang, tapi ketinggian pasang 2,6 meter sementara tanggul kita 2,6 meter sampai 3,1 meter. Pademangan banjir ternyata satu pompa rusak karena diberi beban air terlalu parah. Pintu Air Manggarai saya tanya kenapa nggak dibuka? Petugas bilang harus izin-izin dulu. Ya sudah nanti buka saja supaya distribusi air dari selatan dan timur bisa dialirkan ke kanal barat," tuturnya.
Meskipun demikian, Ahok tak sepenuhnya menyatakan pompa rusak menjadi satu-satunya faktor banjir yang terjadi kemarin. Menurutnya, wilayah selatan dan timur Jakarta memang berkontur cekungan sehingga rawan banjir. Sehingga satu-satunya cara untuk mengatasinya adalah menormalisasi dengan pembangunan tanggul sungai yang tinggi serta menambah unit-unit pompa.
"SMA 8 (Jakarta Selatan) kenapa bisa kering? Karena ada pompa dan tanggul. Timur dan selatan itu daerah yang memang seperti mangkok. Jadi jalannya hanya bikin rumah pompa sama tanggul. Makanya saya ingin kebut terus normalisasi di Kali Krukut. Selain itu seluruh 1.086 saluran kita musti terhubung. Di Ancol ada yang mati karena dibikin jalan," tutupnya.(X-11)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved