Tetap Taat meski Berat Hati

Gana Buana/J-4
18/4/2016 06:20
Tetap Taat meski Berat Hati
(ANTARA/RISKY ANDRIANTO)

UTM, 45, terpaksa menghubungi ulang sebuah biro perjalanan wisata untuk membatalkan paket perjalan wisata yang sudah dipesannya.

Liburannya tertunda karena instruksi Wali Kota Bekasi baru-baru ini meminta ribuan aparat sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintahan Kota Bekasi untuk membatalkan jadwal cuti selama proses audit keuangan internal berlangsung.

"Saya terpaksa membatalkan pemesanan paket wisata 3 hari 2 malam ke Bali," ujarnya saat ditemui pekan lalu.

Padahal, perempuan di tingkat eselon IV itu mengaku telah menyiapkan segala sesuatunya untuk acara liburan itu.

Rencana itu sudah dirancangnya bersama suami sejak awal tahun 2016.

"Tadinya liburan ini untuk hadiah si kakak (anak sulungnya) yang sudah mengikuti ujian nasional (UN). Opsi lainnya dia berangkat saja sama adik dan ayahnya, saya enggak ikut, tetapi dia enggak mau. Jadi terpaksa ditunda," jelasnya.

UTM menjelaskan, dirinya baru akan berlibur setelah urusan pekerjaan selesai.

Sang suami yang telah mengajukan cuti di perusahaan tempatnya bekerja pun terpaksa membatalkan permohonan.

Rencananya, liburan akan diundur hingga seusai Lebaran.

Pegawai lainnya, ARM, 32, juga harus membatalkan rencana ibadah umrah yang seharusnya dilakukan pada akhir April mendatang.

"Mau enggak maulah harus ikuti instruksi dari pimpinan," ujarnya.

Untungnya, tambah dia, biro perjalanan umrah hanya meminta surat keterangan dari atasan untuk penangguhan perjalanan.

Menurut ARM, instruksi tersebut memang mengganggu rencana para pegawai yang hendak cuti.

Apalagi, cuti telah dijadwalkan sejak jauh-jauh hari.

Namun, demi kelancaran proses audit, para pegawai pun harus menaati instruksi tersebut.

Sebelumnya, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi meminta seluruh pegawai tak mengajukan cuti selama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)

melakukan audit keuangan Pemkot Bekasi trimester pertama 2016.

Sebab, banyak dokumen yang harus dipersiapkan para pegawai dalam proses audit tersebut.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya