Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Ariza Tegur Ali Lubis karena Minta Anies Mundur

Hilda Julaika
27/1/2021 10:05
Ariza Tegur Ali Lubis karena Minta Anies Mundur
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria(MI/ANDRI WIDIYANTO)

WAKIL Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria sudah menegur Ketua DPC Partai Gerindra Jakarta Timur Ali Lubis atas kritik yang dilontarkannya pada Anies Baswedan.

Menurut Ariza, kritik bisa disampaikan secara internal dan memberikan masukan tidak perlu melalui publik.

“Ali Lubis sudah kami ingatkan. Kami tegur bahwa kritik boleh, tapi disampaikan secara internal. Memberi masukan boleh tidak perlu ke publik,” kata Ariza, sapaan akrabnya, di Balai Kota, Rabu (27/1).

Baca juga: PKS Sebut Permintaan Agar Anies Mundur Salah Konteks

Ariza juga menyampaikan bahwa kinerja Anies sebagai Gubernur DKI Jakarta terkait penanganan covid-19 sudah luar biasa. Hal itu bisa dilihat dari sejumlah fakta dan data bagaimana Pemprov DKI melawan hebatnya virus covid-19. Jakarta pun diklaimnya masih tetap bisa bertahan dan mengendalikan.

Hal itu dibuktikan dengan angka kesembuhan terus meningkat, angka kematian sudah 1,6%.

Selain itu, testing (pengetesan) di Jakarta sudah 13 kali lekih baik dari standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Sementara, kontribusi DKI sudah 43,3% testing dari testing nasional.

“Jadi, Jakarta ini luar biasa sebagai ibu kota melawan kerasnya, kuatnya penyebaran virus di Indonesia ini. Karena Jakarta sebagai ibu kota, tempat interaksi, tempat orang keluar masuk dari dalam dan luar negeri, dan sebagainya, tetapi kami bisa mengendalikan dengan baik,” ungkapnya.

Sebelumnya, Ketua DPC Partai Gerindra Jakarta Timur Ali Lubis meminta Anies mundur dari jabatannya sebagai gubernur jika tidak lagi sanggup menangani pandemi. Pernyataan itu dikeluarkan usai Anies meminta Pemerintah Pusat mengambil alih penanganan pandemi di Jabodetabek.

"Anies nyerah lawan covid-19? Jika seperti itu, sebaiknya mundur saja dari jabatan gubernur," seru Ali dalam keterangan tertulis, Jumat (22/1). (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya