Kapolda Metro Jaya: Penyelenggaraan Pemilu Harus Libatkan Kepolisian

Budi Ernanto
26/3/2016 16:01
Kapolda Metro Jaya: Penyelenggaraan Pemilu Harus Libatkan Kepolisian
(Simulasi pengamanan pemilu---ANTARA/Indrianto Eko Suwarso)

KEPALA Polda Metro Jaya Irjen Moechgiarto mengatakan pihaknya sedang menyiapkan rencana operasi untuk pengamanan Pilkada Serentak 2017. Langkah itu merupakan tindak lanjut dari arahan Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti beberapa hari lalu.

Moechgiarto menambahkan penyelenggara pemilu juga diharapkan dapat memasukkan kepolisian dalam setiap kebijakan yang dibuat. "Polisi dan terutama intelijen bisa dilibatkan agar nantinya tidak seperti pemadam kebakaran," kata Moechgiarto kepada Media Indonesia, Sabtu (26/3).

Sebelumnya Badrodin telah mengingatkan Moecgiarto bahwa situasi Ibu Kota akan memanas jelang Pilkada Serentak 2017. Politik lokal akan terjadi dan jika tidak diantisipasi, akan berdampak ke masalah lain. "Masalah politik juga kompleks. Unjuk rasa bisa terus terjadi, perkelahian di mana-mana," kata Badrodin.

Salah satu langkah antisipasi yang harus dilakukan, ialah terkait black campaign. Terlebih cara curang itu dilakukan saat kampanye dimulai. Polisi harus tegas menindak terutama yang dianggap melanggar regulasi.

Tapi, jika menyangkut penghinaan dan penistaan, itu bisa dilakukan tindakan walau belum memasuki masa kampanye. Karena itu, kata Badrodin, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan upaya preventif. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Aries
Berita Lainnya