Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal menertibkan ondel-ondel yang dipakai masyarakat untuk mengamen. Ondel-ondel sebagai bagian budaya betawi sejatinya dipakai saat acara formal.
"Kalau digunakan ngamen, menganggu ketertiban umum. Kehadirannya harus elegan di tempat acara yang punya makna," kata Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (12/2).
Saefullah menuturkan ondel-ondel sebagai ikon Betawi harus diangkat. Bukan malah dipakai untuk mengamen di jalanan ibu kota.
Penertiban itu akan mulai dilakukan setelah Pemprov DKI merevisi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2015 tentang Kelestarian Budaya Betawi.
Baca juga: Dinas Kebudayaan Setuju Pengamen Ondel-Ondel Ditindak
Saefullah melanjutkan poin-poin yang direvisi perlu dibahas secara komprehensif.
"Nanti dibicarakan dulu konkretnya seperti apa. Kita akan cek ulang," ucap Saefullah.
Larangan pengamen ondel-ondel pertama kali dicetuskan Komisi E DPRD DKI Jakarta. Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Iman Satria mengatakan larangan pengamen ondel-ondel tersebut akan dimasukkan ke dalam Perda Pelestarian Kebudayaan Betawi.
Penertiban itu perlu diatur dalam Perda agar pengamen ondel-ondel bisa dikenai sanksi tegas. Tujuannya untuk menjaga marwah ondel-onfel sebagai ikon kebudayaan betawi.
Komisi E DPRD DKI Jakarta yang membidangi salah satunya kesra sudah berkomunikasi dengan Dinas Kebudayaan DKI Jakarta terkait revisi perda itu.
Revisi Perda Pelestarian Kebudayaan Betawi nantinya bisa diusulkan DPRD atau Pemprov DKI.
Sebelum revisi perda direalisasikan, DPRD DKI hanya bisa mengimbau warga untuk tidak lagi menggunakan ondel-ondel sebagai alat mengamen. (OL-1)
Eni Joe mengenakan kain nusantara yang ia ciptakan menjadi gaun-gaun indah dalam berbagai acara yang diselenggarakan di Singapura.
GRAND Whiz Poins Simatupang Jakarta, hotel bintang 4 yang terletak di kawasan strategis Jakarta Selatan, dengan bangga merayakan ulang tahun ke-8 pada 12 Juli 2024.
Kolaborasi ini tidak hanya bertujuan untuk merayakan ulang tahun Jakarta, tetapi juga untuk memperkenalkan dan melestarikan budaya Betawi kepada generasi muda.
Ikon utama pariwisata Jakarta Selatan adalah urban tourism yang menawarkan akses mudah ke transportasi umum dan destinasi urban kota yang beragam.
Mandra mengaku senang banyak orang yang menonton lenong yang dipentaskan bersama Sanggar Sinar Noray asuhan mendiang Mpok Nori di Galeri Indonesia Kaya.
Akhir pekan ini bertepatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-497 Jakarta. Sejumlah kegiatan telah disiapkan dala perayaan hari jadi Kota Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved