Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
FESTIVAL Jakarta Karnaval (Jakarnaval) 2018 dijadwalkan mulai pada pukul 15:00 WIB, Minggu (8/7). Namun, sejumlah warga sudah sebelum parade dimulai. Mereka berkumpul di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, di panggung utama depan Balai Kota, DKI Jakarta. Kebanyakan dari mereka memegang telepon genggam bersiap mengabadikan momen yang sempat hilang dua tahun belakangan.
Berdasarkan pantauan Media Indonesia, warga berkerumun di sepanjang pinggiran jalan sebelum acara dimulai. Bukan hanya orang dewasa dan muda-mudi, anak-anak pun turut antusias melihat beragam atraksi dari pengisi acara. Beberapa di antara mereka ada yang datang karena tahu ada Jakarnaval, ada pula yang tidak sengaja lewat.
Yuni, 35, warga Cempaka Putih, Jakarta Pusat, mengaku rutin datang ke Jakarnaval. Ia bersama keluarga datang sengaja ingin tahu kebudayaan asli Jakarta. Terlebih, sudah dua tahun Jakarnaval absen dari daftar acara Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) DKI Jaya.
“Sudah lama sekali saya tunggu ini acara. Baru ada lagi sekarang, saya langsung datang bersama keluarga ke sini. Kangen juga ingin lihat parade,” kata Yuni di lokasi acara.
Hadir pula Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno di acara itu. Keduanya keluar dari Gedung Balai Kota menggunakan vespa diiringi riuh rendah ribuan warga Jakarta yang hadir. Tak lama Anies pun memberi kata sambutan di atas panggung.
“Sore ini alhamdulillah cuaca cerah, tidak hujan, seakan alam menyambut diadakanya Jakarnaval,” ujar Anies di atas panggung.
Anies mengatakan, Jakarnaval dilaksanakan juga untuk memeriahkan penyelenggaraan Asian Games 2018. Tampak sejumlah abang dan none turut berparade sembari membawa bendera-bendera negara yang akan berlaga di Asian Games 2018. Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) juga turut beraksi, terutama Dinas Perhubungan. Hadir pula perwakilan lima wali kota di Jakarta.
Acara dimeriahkan atraksi pencak silat, marching band, ondel-ondel, tanjidor, dan badut-badut Asian Games. Parade juga dimeriahkan oleh Gorontalo, reog ponorogo, Bali, India, Nias, dan Tari Topeng. Ada pula yang kemudian membawa sepeda sepeda ontel yang di hias warna warni. Pernak pernik meriah seperti bulu angsa, dan kebaya menjadi pemandangan unik.
“Jadi bisa dibilang sepert memperkenalkan budaya Indonesia,” ucap Kusuma, 38, pengunjung yang di temui di kawasan Patung Kuda, Gambir.
Perayaan Jakarnaval dimulai dari Jalan Medan Merdeka Selatan menuju Jalan Medan Merdeka Barat atau setelah Patung Kuda Arjuna Wiwaha. Setelah sampai di pintu masuk Merdeka Barat Monas, para peserta karnaval akan masuk ke kawasan Monas untuk mengikuti kegiatan selanjutnya di panggung hiburan yang disediakan pihak panitia. (OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved