Polisi Tembak Mati Pembunuh Anak di Cengkareng

Akmal Fauzi
13/6/2017 16:43
Polisi Tembak Mati Pembunuh Anak di Cengkareng
(Ilustrasi--thinkstock)

POLISI mengakhiri perburuan dengan menembak mati Wahyu, pelaku pemerkosa dan pembunuh anak, Afita, 13, yang ditemukan tewas di rumah Komplek Permata jalan Safir, RT 03/07, Kedaung Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (3/6) lalu.

Unit Reskrim Polsek Cengkareng dan Polres Jakarta Barat menemukan Wahyu di kawasan Pinang, Kota Tangerang, Banten, Selasa (13/6) malam. "Ketika akan disergap, dia melawan, melepaskan tembakan dengan pistol rakitan ke arah anggota. Maka tim melakukan tindakan tegas terukur di dada korban dan meninggal dunia," ucap kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Roycke Harri Langie.

Jenazah pelaku langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Roycke menjelaskan, Wahyu merupakan residivis. Dia berurusan dengan aparat lantaran menculik anak di bawah umur dan melakukan pemerkosaan. Saat itu dia divonis 7 tahun penjara.

Sebelumnya, selama melarikan diri pelaku sempat berpindah-pindah. Wahyu sebelumnya sempat terdeteksi di rumah orangtuanya di Lampung lalu ke Tangerang. "Dia tidak punya tempat tinggal. Maka dia tidur di mana saja," ujarnya

Diketahui, AF, ditemukan tewas di atas loteng tempat tinggalnya dengan kondisi tangan terikat , pada Sabtu (3/6) sore. Sebelum dibunuh, AF sempat diperkosa oleh pelaku.

Wahyu sendiri adalah kerabat Tarno, ayah korban. Ia mantan narapidana kasus perkosaan yang diakhiri pembunuhan.

Sebelum membunuh AF, Wahyu memperkosa korban terlebih dahulu oleh pelaku. Hal itu terlihat ada bercak darah di salah satu kamar di rumah itu.

Tetangga korban, Yani, 50, menduga, Wahyu terlibat kasus ini. Sebab, kawan sebaya korban, AP, melihat Wahyu terburu buru meninggalkan lokasi setelah uwak korban menemukan jenazah AF.

"WA keluar sambil menarik tutup resleting celananya. Wajah dan badannya berkeringat. Terkesan dia panik," kata Yuli menirukan penjelasan AP.

AP yang ditemani neneknya, Yuli menambahkan, kala itu AP tengah bermain di depan rumah AF. AP curiga mendengar suara rintihan meminta tolong. Selain itu, AP juga mendengar ada benda seperti dibentur benturkan ke tembok.(OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Soelistijono
Berita Lainnya