Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta menyetujui permintaan perpanjangan jalan layang (elevated busway) koridor 13 Trans-Jakarta supaya sampai ke Kota Tangerang, Banten.
Hanya, Pemprov DKI meminta agar pembangunannya dibebankan ke pemerintah pusat karena jenis proyek yang bersifat lintas provinsi.
"Pada prinsipnya Pemprov DKI setuju akan rencana itu. Pemprov juga sudah bersurat secara resmi kepada Bappenas dan Kemenhub. Sebaiknya proyek yang lintas provinsi seperti itu ditangani pemerintah pusat," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta Tuty Kusumawati di Balai Kota, kemarin.
Saat ini, jalan layang khusus bus Trans-Jakarta koridor 13 itu sudah selesai dibangun.
Jalan layang yang membentang sepanjang 9,3 kilometer itu melayani rute Ciledug-Blok M-Tendean dengan 12 titik halte pemberhentian.
Tuty menjelaskan jalan layang Ciledug-Blok M-Tangerang itu menghabiskan anggaran tahun jamak APBD hingga Rp2,5 triliun.
Jika dari Ciledug akan diperpanjang hingga ke Kota Tangerang, setidaknya dibutuhkan biaya hingga Rp1,5 triliun.
"Biaya tambahan itu sangat besar. Apalagi Pemprov DKI juga digenjot untuk membangun infrastruktur Asian Games 2018. Jadi kami akan mengajukan pembiayaan pembangunan perpanjangan koridor 13 itu diambil pemerintah pusat," kata Tuty.
25 menit
Di kesempatan berbeda, Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta Andri Yansyah menyatakan saat ini jalur koridor 13 itu tengah diuji coba.
Meski tidak mengangkut penumpang, sejumlah bus Trans-Jakarta telah melintasi jalan layang itu untuk simulasi, termasuk berhenti di tiap halte seakan-akan bakal menaikkan/menurunkan penumpang.
Hasilnya, dengan laju 40 kilometer per jam, rute Ciledug-Blok M-Tendean hanya ditempuh dalam waktu 25 menit.
"Biasanya kan waktu tempuh di jalan biasa bisa 1 jam-1,5 jam. Namun dengan naik bus Trans-Jakarta, cukup bayar Rp3.500, waktu tempuhnya cuma 25 menit. Lebih hemat dan lebih cepat, bukan?" seloroh Andri.
Pada 12 Juni mendatang, penumpang akan mulai diangkut melewati 12 halte tersebut.
"Nanti ketika peresmian hanya akan sampai Perumahan Puri Beta yang jaraknya sekitar 1,5 km dari ramp off. Memang belum sampai Tangerang, belum tahu kapan akan dibangun jalan layangnya," kata Andri.
Investasi transportasi
Di Tangerang, Banten, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah berharap usulan perpanjangan jalur jalan layang tersebut dapat segera disetujui pemerintah pusat.
"Pemerintah Kota Tangerang mendorong adanya perjanjian kerja sama (PKS) karena MOU-nya kan sudah ada dan tinggal PKS-nya saja agar kegiatan ini bisa dilanjutkan sampai ke wilayah Ciledug. Bahkan terdapat wacana kita lanjutkan sampai Graha Raya, Alam Sutera, dan Poris Plawad," kata dia, kemarin.
Ia menambahkan hal itu merupakan langkah penting terhadap pengembangan integrasi transportasi di wilayah Jabodetabek, khususnya Kota Tangerang.
"Pembicaraan ini sebenarnya sudah cukup lama dilakukan dan Pemkot Tangerang sendiri dengan dukungan DKI sudah menyiapkan dokumen pendukungnya," terangnya.
Dengan kesepakatan tersebut, Arief berharap mobilitas masyarakat Kota Tangerang menuju DKI Jakarta atau sebaliknya bisa lebih lancar.
"Menata transportasi menjadi keniscayaan bagi kami. Mudah-mudahan investasi di bidang transportasi ini bisa memberikan pelayanan maksimal bagi masyarakat," ucap Wali Kota. (Ant/J-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved