Massa Pro Ahok Tinggalkan Sampah Berserakan

MASSA pedemo yang pro Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok membubarkan diri dari Gedung Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan. Mereka meninggalkan sampah berserakan di Jalan RM Harsono, tempat melakukan aksi saat sidang vonis.

Pantauan di lapangan, sekira pukul 13.00 WIB, massa pro Ahok perlahan meninggalkan lokasi aksi mereka. Namun, sejumlah atribut aksi, seperti bunga hingga miniatur Tugu Keadilan, ditinggalkan begitu saja.

Sisa-sisa bunga mawar, berserakan di sejumlah sudut jalan R.M Harsono. Bukan cuma itu, sisa kotak makanan cepat saji juga menyebar di sejumlah tempat.

Tampak sejumlah pemulung memunguti sampah yang sekiranya bisa dimanfaatkan. Mereka bermodal karung dan menyisir sampah-sampah yang bernilai jual.

"Lumayan ini botol-botol yang penting sih," kata salah satu pemulung, Sodikin di Jalan RM Harsono, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (9/5).

Tak lama kemudian, Petugas Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) langsung tiba di lokasi. Mereka merapikan satu per satu sampah sisa demo yang berserakan.

Sesaat usai massa bubar, polisi membuka pagar kawat berduri yang sudah dipajang sejak tadi malam. Petugas juga berbenah merapikan peralatan pengamanan yang ada.

Massa pro Ahok bubar lebih lama ketimbang massa yang kontra. Sesaat sebelum bubar, orator mengarahkan massa ke Rutan Cipinang, Jakarta Timur.

Ahok divonis dua tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Pengadilan juga memutuskan agar Ahok ditahan di Rutan Cipinang. (OL-6)