Inilah Program yang Ahok Kejar 6 Bulan ke Depan

GUBERNUR DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyebut banyak sekali PR yang harus ia kejar sampai masa jabatannya habis bulan Oktober. Salah satunya saja ialah penyelesaian infrastruktur untuk Asian Games 2018.

Kemudian Ahok, sapaan akrab Basuki, memaparkan soal pelatihan pasukan merah di perusahaan baja ringan. Mereka, kata Ahok, harus mendapatkan sertifikat.

"Soal pelatihan orang dapat sertifikat untuk jadi tukang genteng, semen, kita bisa kasih sertifikat," ujar Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (20/4).

Ahok juga akan menyerahkan pengelolaan halte dan terminal pada PT TransJakarta. Syaratnya, TransJakarta harus mendapatkan penghasilan Rp2 triliun per tahun supaya subsidi dari Pemprov DKI berkurang.

"Jadi dia subsidi untuk Transjakarta berkurang nanti. Harusnya kalau (diterapkan) sekarang, enggak bayar Transjakarta lagi kita," ucap Ahok.

Ahok juga akan mengejar penyusunan APBD Perubahan 2017. Hal ini penting, sebab kemungkinan besar gubernur DKI berganti.

"Kayanya duitnya itu kita mesti hitung mau diutamakan kemana. Bisa PMP (Penyertaan Modal Pemerintah) ke Jakpro," terangnya.

Urusan sembako, Ahok ingin pasar rakyat bisa berjalan lancar. Pemprov DKI juga sedang merencanakan pembangunan pasar di Terminal Pulogebang yang akan diserahkam ke PD Pasar Jaya.

Terakhir, mantan Bupati Belitung Timur itu berharap kerjasana dengan kontraktor PT Wijaya Karya berlanjut terkait pembangunan apartemen di depo mass rapid transit (MRT) dan light rail transit (LRT). Rencananya, apartemen itu diperuntukkan bagi PNS.

"Nanti dibeli PNS jadi dia enggak boleh ambil keuntungan properti, dia hanya ambil keuntungan kontraktor. PNS mampu cicil karena gajinya Rp13 juta lebih. Hal itu yang mau kita kejar sih," pungkas Ahok. (OL-5)