Siti Aisyah Disidang Pekan Depan, KBRI Siap Mendampingi

Sri Utami
06/4/2017 18:45
Siti Aisyah Disidang Pekan Depan, KBRI Siap Mendampingi
(REUTERS/Stringer)

PENGADILAN Malaysia akan menggelar persidangan terhadap tersangka pembunuhan Kim Jong Nam pada 13 April mendatang. Salah satu tersangka yang akan duduk di kursi pesakitan ialah Siti Aisyah (SA), WNI asal Serang Banten.

Kabag Penkum Mabes Polri Kombes Martinus Sitompul menjelaskan selama ini kasus tersebut murni ditangani oleh kepolisian Malaysia. Persidangan itu digelar setelah dilakukan penyidikan dan kembalinya jenazah saudara tiri pemimpin Korea utara Kim Jong-un itu ke negaranya.

“Benar tersangka SA akan menghadapi pengadilan 13 April nanti,” ujar Martinus di Jakarta, Kamis (6/4).

Ia mengatakan tidak ada anggota Polri yang berangkat ke Malaysia untuk ikut menyelidiki kasus tersebut. Pendampingan hukum tersangka pun menjadi kewenangan Kementerian Luar Negeri dan bukan Polri.

“Polri tidak ada campur tangan. Untuk pendampingan proses hukum sudah diberikan oleh Kemenlu. Kami hanya berkoordinasi saja dan memberitahukan," terangnya.

Lebih lanjut dijelaskan Siti Aisyah dijerat dengan pasal 302 dan pasal 34 undang undang pidana Np 574 (Penal code) tentang pembunuhan secara bersama dengan ancaman hukuman mati.

Sementara itu, Juru Bicara Kemenlu, Arrmanatha Nasir, mengatakan tim pengacara yang mendampingi Siti Aisyah terus melakukan persiapan menjelang persidangan pada Kamis (13/4).

"Persiapan terus dilakukan oleh pengacara yang telah ditunjuk dan didampingi oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Malaysia," ujar Arrmanatha ketika dihubungi oleh Media Indonesia, Kamis (6/4).

Menurutnya pertemuan dengan Siti juga dilakukan secara rutin untuk mempersiapkan dan menyusun pembelaan atas kasus yang mengancam Siti mendapat hukuman mati. "Dalam proses persiapan telah didapatkan berbagai informasi yang diharapkan dapat membantu pembelaan Siti di pengadilan," ujarnya.

Siti Aisyah yang lahir Februari 1992 menjadi tersangka pembunuhan berencana bersama warga negara Vietnam di Bandara Malaysia beberapa waktu lalu. (Ihs/X-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ahmad Punto
Berita Lainnya