Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
CALON terdepan Presiden Baru Korea Selatan (Korsel), Moon Jae-in, menyerukan persatuan untuk menulis sejarah baru setelah pemakzulan Presiden Park Geun-hye.
"Jika kekuatan 'lilin' telah membawa kita sejauh ini, kita harus bekerja sama untuk melengkapi kemenangan," ujar Moon dalam konferensi pers pada Minggu (12/3) yang mengacu pada gerakan lilin mingguan yang menuntut pemakzulan Park.
"Korsel akan membuat sejarah baru melalui perubahan rezim," tambahnya.
Mahkamah Konstitusi pada Jumat (10/3) telah menggelar pemungutan suara parlemen untuk mendakwa Park dan secara efektif mendepaknya dari jabatan presiden setelah terkena skandal korupsi yang melibatkan teman dekatnya.
Pemilihan presiden akan digelar dalam 60 hari setelah keputusan tersebut dengan sejumlah media lokal menyebutkan itu mungkin akan terjadi pada 9 Mei 2017.
Kandidat yang mungkin akan menang adalah mantan pemimpin Partai Demokrat, Moon Jae-in, yang mendapat 36% dukungan rakyat.
Di lain pihak, Park, Presiden Korsel pertama yang terpilih secara demokratis, dilaporkan telah meninggalkan rumah kepresidenan, Blue House, pada Minggu (12/3) setelah mengucapkan selamat tinggal kepada para stafnya.
Iring-iringan mobil dalam jumlah besar mengawal perjalanan Park menuju rumah pribadinya di distrik Samseong yang telah dipadati ratusan orang pendukung Park dengan mengibarkan bendera Korsel.
Sebelumnya, Moon mengatakan akan sangat 'kejam' jika menendang Park keluar dari Blue House ketika rumahnya tengah dipersiapkan, tetapi dirinya juga memperingatkan kemungkinan Park untuk menghancurkan atau menghapus dokumen negara sebelum kepergiannya.
Park dinyatakan melanggar hukum karena membiarkan teman dekatnya, Choi Soon-sil, menyampuri urusan negara dan melanggar aturan kegiatan pegawai negeri.
Pengadilan telah menghapus hak kekebalan presidennya dari dakwaan kriminal dan telah dinyatakan sebagai tersangka pidana dengan tuduhan suap.
Selama berbulan-bulan Park telah menolak untuk diinterogasi oleh jaksa tetapi itu tidak lagi menjadi pilihan setelah dirinya meninggalkan Blue House.
Sementara itu, puluhan ribu pengunjuk rasa anti-Park turun ke jalanan untuk merayakan putusan pengadilan pada Sabtu (11/3) kemarin, tetapi sekitar 20 ribu pendukung Park juga turun ke jalan menuntut peninjauan keputusan tersebut.
Polisi dilaporkan telah menangkap beberapa pengunjuk rasa karena bentrok. Sebanyak tiga orang dipastikan tewas di rumah sakit setelah kehilangan kesadaran sehari sebelumnya dalam bentrokan antara pendukung pro-Park dan polisi antihuru-hara. (AFP/BBC/OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved