Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PENENTANG keras pemerintah, Senator Antonio Trillanes, menuduh Presiden Filipina Rodrigo Duterte menyembunyikan uang dengan nilai mencapai jutaan dolar Amerika Serikat, Kamis (16/2).
Walau Presiden belum menanggapi tuduhan itu, pendukungnya menilai pernyataan Trillanes hanya ditujukan untuk memancing perhatian umum. Trillanes ialah satu dari sejumlah politisi yang sering mengecam kebijakan Duterte.
Pria itu menyiarkan salinan catatan perbankan, yang diduga milik Duterte, sejak 2006 hingga 2015 dengan saldo senilai US$48 juta atau sekitar Rp639,6 miliar di banyak rekening.
Trillanes menduga rekening itu dimiliki Duterte dan gagal dibuka ke masyarakat sebelum rakyat memilih presiden Mei 2016 lalu. Menurut salinan yang diberikan Trillanes, beberapa rekening merupakan kepemilikan bersama antara Duterte dengan orang dekatnya, di antaranya ialah para kerabat.
Sejumlah akun dibuat dengan nama rekan dekatnya, tetapi Trillanes mengatakan, seluruh rekening milik Duterte.
"Jika tuduhan ini terbukti salah, saya akan mengundurkan diri sebagai senator," kata Trillanes dalam sesi jumpa pers, Kamis.
Trillanes ialah mantan letnan Angkatan Laut Filipina yang memimpin kudeta gagal pada 2003 lalu.
"Presiden cukup aktif menentang korupsi, tetapi bagaimana masalah itu diselesaikan jika ia memiliki sejumlah uang yang patut dipertanyakan legalitasnya?" kata Trillanes.
Senator di Filipina itu menuduh Duterte memiliki rekening bank rahasia saat pria itu tengah berkampanye sebelum pemilihan presiden.
Penasihat hukum Duterte, Salvador Panelo, dalam sesi wawancara di radio menyangkal tuduhan Trillanes. Panelo mengatakan, tuduhan itu adalah 'masalah lama', bahkan ia menduga
Trillanes hanya ingin mencari panggung.
Juru bicara Duterte, Ernesto Abella, mengatakan, Presiden akan membuka seluruh catatan transaksi perbankannya ke publik jika dibutuhkan. Namun, Abella tidak menanggapi tuduhan Trillanes itu.
"Tuduhan itu adalah isu lama yang telah dibahas tiga hari sebelum pemilihan presiden," katanya.
Abella menambahkan, Presiden siap menyiarkan catatan transaksi perbankannya, tetapi tidak untuk menjawab tuduhan Trillanes. (OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved