Buffett Tantang Trump Terkait Laporan Pajak

MILIARDER Warren Buffett, Selasa (11/10), melancarkan serangan terhadap kandidat Presiden Amerika Serikat dari Partai Republik Donald Trump. Buffett merilis laporan pajak pribadinya dan menantang Trump untuk melakukan hal yang sama.

Aksi Buffett itu dilakukan setelah Trump dalam debat kandidat presiden AS, Minggu (9/10), menyebut Buffett tidak membayar pajak penghasilan, sama seperti dirinya, karena mengalami kerugian besar.

Buffett, pendiri dan pemimpin organisasi konglomerat Berkshire Hathaway, Senin (10/10), menegaskan bahwa pernyataan Trump itu tidak benar.

"Dia tidak pernah melihat laporan pajak pendapatan saya. Namun, saya dengan senang hati mengungkapkan faktanya," tegas Buffett.

Buffett yang secara terbuka menyatakan dukungannya untuk rival Trump, Hillary Clinton, mengatakan pada 2015 dia mendeklarasikan keuntungan gross US$11,6 juta serta dideduksi sebesar US$5,5 juta untuk kontribusi amal dan pajak negara bagian. Dia membayar pajak federal sebesar US$1,8 juta.

Adapun Trump belum merilis data pajaknya.

Data yang dirilis The New York Times pada awal bulan ini menunjukkan bahwa Trump mengaku mengalami kerugian sebesar US$196 juta pada 1995 sehingga dia dibebaskan dari kebebasan membayar pajak pendapatan federal selama 18 tahun. (AFP/OL-3)