Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
PASAR bursa saham Thailand tiba-tiba anjlok kemarin.
Jelang makan siang, pasar bursa negara tersebut merosot hingga 2,97%.
Ini penurunan poin terendah dalam hampir satu bulan terakhir.
Nilai mata uang bath pun mengalami hal serupa.
Bath berada di 35,08 terhadap dolar AS hingga pertengahan hari.
Angka tersebut terendah dalam dua bulan terakhir.
Menurut Bloomberg, nilai bath terus merosot dalam enam hari terakhir secara berturut-turut.
Kemerosotan itu terjadi setelah pihak istana mengatakan kondisi Raja Bhumibol Adulyadej yang tengah dirawat tidak stabil.
Pengumuman tersebut membuat rakyat 'Negeri Gajah Putih' kian mengkhawatirkan kondisi sang raja berusia 88 tahun itu.
Bhumibol merupakan raja yang paling lama berkuasa.
Ia telah memimpin Kerajaan Thailand selama 69 tahun.
Sebagian besar rakyat Thailand sangat menghormati dan mencintainya.
Namun, hampir setahun terakhir, Bhumibol tak pernah tampil di depan publik.
Pasalnya, pria kelahiran 5 Desember 1927 di Cambridge, Massachusetts, Amerika Serikat (AS), itu tengah berjuang melawan berbagai penyakit dan harus mendapat perawatan di sebuah rumah sakit di Bangkok.
Sebagai tokoh yang dihormati dan dipuja, informasi tentang kondisi kesehatan Bhumibol tidak boleh diungkap secara terbuka.
Informasi kesehatan raja merupakan hal yang tabu untuk disampaikan dan diungkap ke masyarakat.
Tidak mengherankan, para pejabat terus menyimpan secara rahasia informasi kesehatan raja.
Rakyat tidak boleh membicarakan kondisi raja atau penggantinya termasuk hal-hal yang terjadi dalam lingkungan istana.
Orang yang melanggar peraturan tersebut dapat dijerat hukum kerajaan yang tegas.
Picu instabilitas
Para pemimpin bisnis swasta, baik domestik maupun asing, turut khawatir. Pasalnya, kematian sang raja dapat menyebabkan instabilitas perekonomian.
Sejauh ini belum ada pembahasan resmi mengenai bagaimana negara ditangani bila sang raja wafat.
Dalam beberapa bulan terakhir, pihak istana mulai mengubah tradisi.
Mereka secara rutin menginformasikan kondisi kesehatan Raja.
Bahkan saat suami dari Ratu Sirikit itu mengalami gagal ginjal, istana pun mengumumkan kepada publik.
Dalam dua tahun terakhir, Bhumibol dirawat dengan berbagai penyakit yang dideritanya.
Ia pernah mengalami infeksi bakteri, kesulitan bernapas, masalah jantung, dan hidrosefalus atau adanya cairan dalam otak.
Dalam pengumuman terakhir pada Minggu (9/10) malam, Biro Rumah Tangga Kerajaan Thailand mengatakan sebuah ventilator diberikan saat tekanan darah sang raja turun ketika dia sedang menjalani dialisis dan penyedotan cairan dalam tulang belakangnya.
"Tim medis terus mengawasi gejala penyakit yang diderita dia (Bhumibol) dan memberi perawatan secara hati-hati karena gejala semuanya disebabkan sakitnya yang belum stabil," papar pihak Biro Rumah Tangga Kerajaan. (AFP/Deri Dahuri/I-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved