Obama Nyatakan Badai Matthew Kasus Serius

LB Ciputri Hutabarat
06/10/2016 07:07
Obama Nyatakan Badai Matthew Kasus Serius
(AFP PHOTO / JIM WATSON)

BADAI Matthew mulai bergerak ke arah Timur Pantai Amerika Serikat. Pemerintah AS pun sudah meminta ratusan ribu orang di Florida dan Selatan Carolina untuk dievakuasi.

"Karena ini adalah badai yang serius," kata Presiden Amerika Serikat Barrack Obama seperti dikutip dari BBC, Kamis (6/10).

Laporan yang diterima, warga Kota Charleston, Carolina Selatan sudah mengungsikan diri. Hal itu dilakukan mengingat Badai Matthew sudah melewati Haiti. Haiti rusak parah dan sedikitnya dua orang meninggal.

Tidak hanya Haiti, badai itu juga menghantam Kuba. Laporan terakhir keadaan Kuba tidak separah yang dialami Haiti. Namun, salah satu kota di Kuba, Baracoa dihantam oleh badai tersebut. Banyak rumah yang hancur dan puing-puing berserakan di jalan.

Badai Matthew menelan korban pertamanya usai melanda sejumlah negara di Kepulauan Karibia. Badai itu disebut-sebut sebagai yang terkuat sejak hampir satu dekade terakhir.

Menurut laporan Badan Perlindungan Warga Sipil Haiti, Senin (3/10), seorang nelayan tewas tenggelam akibat imbas Matthew dan satu lainnya masih dinyatakan hilang di pesisir selatan.

Pusat Badai Nasional Amerika Serikat (NHC) memprediksi Matthew dapat melanda pesisir timur 'Negeri Paman Sam' pada pertengahan pekan ini. Negara bagian Florida dan beberapa titik di North Carolina telah mendeklarasikan status darurat. (MTVN/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya