Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
SEBAGAI menteri dengan latar belakang pengusaha, Menteri Perdagangan RI Enggartiasto Lukita memiliki naluri bisnis yang sangat kuat.
Memanfaatkan kesempatan transit tiga jam di Bangkok pada Minggu (4/9) saat perjalanan menuju Vientiane guna menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN, Enggartiasto tidak menyia-nyiakan waktu untuk menjual potensi Indonesia dalam sebuah Forum Bisnis yang diselenggarakan di Wisma Kedutaan Besar RI di Ibu Kota Thailand tersebut.
Forum itu pun berlangsung efektif lantaran dihadiri para pemimpin perusahaan (CEO) dari 24 perusahaan Thailand yang bergerak dalam berbagai bidang.
Di antara pengusaha lokal yang hadir ialah Roorote Rangsiyopash, President dan CEO Siam Cement Group Thailand; Mr Chanin Vongkusolkit, Pemimpin BANPU Public Co, Ltd, perusahaan batu bara; Sumet Jiravanon, Executive Chairman Charoen Pokphand Group Co, salah satu perusahaan terbesar di Thailand yang bergerak di bidang makanan, minuman, telekomunikasi, supermarket dan otomotif; dan sejumlah perusahaan yang bergerak mulai dari bidang perdagangan komoditi, industri perhotelan, energi, dan lain-lain.
"Forum ini cukup efektif karena dapat mendengar pandangan, keinginan, dan termasuk keluhan langsung dari para pemimpin perusahaan besar di Thailand," ujar Enggartiasto yang juga politikus Partai NasDem.
Kepada para pengusaha Negeri Gajah Putih itu, Mendag menyampaikan bahwa peluang berinvestasi di Indonesia semakin baik. Hal itu disebabkan kebijakan pemerintah yang terus melakukan deregulasi dan mempermudah izin. Hal lain yang juga menjadi penopang investasi, kata dia, ialah stabilitas politik dan iklim demokrasi yang baik serta peningkatan pesat pembangunan infrastruktur.
Pernyataan mantan Ketua Umum Real Estate Indonesia itu langsung disambut para pengusaha Thailand. Apa yang disampaikan Enggar--sapaan karib Enggartiasto--, kata mereka, menjawab kekhawatiran para pengusaha selama ini. Terutama terkait isu izin bekerja, kebijakan perdagangan komoditi, pembangungan infrastruktur, dan hal lain terkait dengan kebijakan investasi di Indonesia.
Enggar juga mendorong masuknya investasi yang memberikan nilai tambah dari Thailand termasuk dalam industri gula, pengolahan kelapa, serta dalam industri hospitality.
Sementara itu, Dubes RI untuk Kerajaan Thailand Ahmad Rusdi menyatakan apresiasinya terhadap antusiasme para pemimpin puncak perusahaan Thailand untuk menghadiri Forum Bisnis tersebut.
"Kami sangat menghargai kehadiran para pemimpin perusahaan Thailand pada Forum Bisnis, walaupun diselenggarakan pada hari libur (Minggu) dan undangan baru dikirim dua hari lalu," ujar Ahmad dalam sambutan pembukaan forum seperti dikutip dari keterangan tertulis, Senin (5/9). (RO/OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved