Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
KETUA Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Turki, Azwir Nazar, meragukan mahasiswa Indonesia yang mendapatkan beasiswa dari Fethullah Gullen terlibat dalam kegiatan kudeta Turki beberapa waktu lalu. Menurutnya, para mahasiswa tersebut datang ke Turki hanya untuk kepentingan kuliah.
"Mahasiswa Indonesia tidak munkgin terlibat dalam kudeta maupun politik Turki. Beban Kuliah mereka saja sudah cukup berat apalagi ikut dan terjun dalam politik Turki," ujarnya dalam wawancara dengan CNN Indonesia, Jumat (19/8).
Ia menyebut, mahasiswa Indonesia yang tertangkap merupakan korban konstelasi kudeta politik Turki. Mereka mendapatkan beasiswa dari Fethullah Gullen sedangkan Gullen merupakan sosok yang dianggap pemerintah Turki sebagai dalang penggerak upaya kudeta.
Lebih lanjut dirinya memaparkan bahwa dari 850 mahasiswa Indonesia yang ada di Turki, 30% diantaranya adalah penerima beasiswa dari gerakan Fethullan Gullen. Para mahasiswa Indonesia yang ditangkap tersebut dapat dipastikan dianggap terlibat hanya karena mendapat beasiswa dan tinggal di rumah-rumah yang dibiayai oleh Fethullah Gullen.
"Sebelum kudeta sebetulnya pemerintah Indonesia telah mengingatkan mahasiswa kelompok Fethullah Gullen untuk keluar dari rumah dan meninggalkan kelompok ini. Hanya saja teman-teman mahassiwa tidak punya pilihan kemana-mana untuk keluar," tuturnya.
Mahasiswa Indonesia yang ditangkap antara lain, DP asal Demak dan YU asal Aceh. Penangkapan ini bukan yang pertama kalinya. Sebelumnya aparat keamanan Turki juga telah menangkap 1 mahasiswa yaitu HL di kota Gaziantep Turki karena dianggap terlibat gerakan bersenjata di Turki yang hingga kini belum juga dibebaskan.
"Proses hukumnya masih didampingi terus oleh KBRI," cetusnya. (X-11)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved