Serangan Terindikasi Bermotif Terorisme

09/8/2016 08:49
Serangan Terindikasi Bermotif Terorisme
(AP/Virginia Mayo)

Pelaku penyerangan dengan senjata tajam yang melukai dua polisi wanita di Charleroi pada Sabtu (6/8) lalu berkewarganegaraan Aljazair dan tidak memiliki catatan kejahatan. Namun, polisi melakukan penyelidikan mendalam karena diduga ada unsur terorisme.

Pelaku yang diketahui berinisial K.B, dan berusia 33 tahun sudah menetap di Belgia sejak 2012. Polisi telah menggeledah rumah tersangka pascaserangan itu.

Serangan terjadi di luar se­buah kantor polisi di Kota Charleroi, sekitar 60 km sebelah selatan Brussels, Belgia.

Juru bicara kepolisian, David Quinaux mengatakan pelaku mengeluarkan golok dari tas olahraganya dan dengan brutal menyerang dua polisi wanita.

Dua polisi wanita yang menjadi korban dilaporkan selamat, tetapi pelaku dilaporkan tewas setelah di­tembak mati polisi wa­nita ketiga yang berada di lo­kasi kejadian.

Kantor kejaksaan setempat mengatakan pihaknya menggeledah tempat tinggal pelaku. Kejaksaan juga menye­rahkan kasus itu kepada ke­jaksaan federal karena ada indikasi serangan tersebut bermotif terorisme.

“Seorang hakim pemeriksa khusus dalam terorisme telah ditunjuk untuk penyelidik­an,” demikian pernyataan pihak kejaksaan lokal.

Kelompok Islamic State (IS) mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut. Klaim itu disampaikan melalui kantor berita IS, Amaq.
Kantor berita itu melaporkan dengan mengutip sebuah sumber anonim bahwa pela­ku merupakan seorang tentara yang bertindak berdasarkan panggilan.

Dia menyasar penduduk sipil negara-negara yang ter­libat dalam koa­lisi perang melawan IS di Suriah dan Irak. (AFP/Ihs/I-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ricky
Berita Lainnya