Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PERDANA Menteri Inggris Theresa May menyerahkan giliran kepresidenan Uni Eropa (UE) kepada Dewan Eropa, kemarin. Penyerahan itu merupakan langkah pertama untuk keluar dari blok itu (Brexit) setelah hasil referendum 23 Juni lalu rakyat negeri itu memilih keluar dari UE.
Penyerahan itu dilakukan supaya Inggris lebih fokus dalam menjalani negosiasi keluar dari UE setelah hasil referendum yang mengejutkan tersebut. Penyerahan giliran kepresidenan UE itu dilakukan May beberapa jam sebelum pertemuannya dengan Kanselir Jerman Angela Merkel.
Kepresidenan EU berotasi enam bulan sekali. Presiden saat ini berasal dari Slovakia dan Inggris diagendakan menjabat pada Juli 2017 mendatang.
Belgia termasuk negara yang paling cepat mengajukan diri sebagai pengganti Inggris. Kedutaan besar EU akan menggelar pertemuan di Brussels untuk mendiskusikan hal ini.
Untuk memperkenalkan diri secara personal dan kembali membangun kerja sama, May yang menjabat PM pekan lalu dijadwalkan bertemu dengan Presiden Prancis Francois Hollande, Kamis (21/7). Otoritas menyatakan May akan mengulang permohonan kepada UE untuk bersabar karena pemerintahannya baru saja berjalan.
“Saya yakin Inggris akan mencatatkan kesuksesan dengan meninggalkan Uni Eropa dan itu mengapa saya memutuskan untuk mengunjungi Berlin dan Paris secepatnya setelah saya menjabat sebagai PM,” kata May dalam sebuah pernyataan.
Selain itu, Menteri Luar Negeri Inggris sekaligus pemimpin kampanye pro-Brexit Boris Johnson juga melakukan pembicaraan pertamanya dengan EU pekan ini. Ia akan mendesak EU untuk tetap membuka pintu bagi Inggris. Ia berjanji meski bukan lagi anggota EU Inggris, akan tetap memainkan peran penting di Eropa.
Profesor Iain Begg dari European Institute di London School of Economics University mengatakan langkah May sudah tepat sebagai PM baru.
“May harus membangun jembatan dengan rekan pemimpin lainnya. Dengan demikian, ia akan mengenal satu sama lain sekaligus memosisikan diri,” kata Begg kepada AFP. (AFP/The Independent/Aya/I-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved