Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
IRAN, Kamis (30/12), mengumumkan telah meluncurkan roket ke luar angkasa memicu kekhawaitran Washington yang semakin menggarisbawahi pentingnya kembali ke kesepakatan nuklir 2015.
Teheran sukses mengirimkan satelit militer pertama mereka ke orbit pada April 2020 yang memicu kecaman dari Amerika Serikat (AS).
Negara Barat khawatir sistem peluncuran satelit Iran menggunakan teknologi yang sama dengan yang bisasa digunakan untuk menembakkan rudal balistik yang bisa dipasangan hulu ledak nuklir.
Baca juga: Iran Luncurkan Roket Luar Angkasa di tengah Pembicaraan Nuklir
Iran bersikeras program luar angkasa mereka sepenuhnya untuk kepentingan sipil dan pertahanan semata dan tdak melanggar kesepakatan nuklir maupun kesepakatan internasional lainnya.
"AS tetap khawatir dengan peluncuran roket Iran ke luar angkasa," ungkap Kementerian Luar Negeri AS.
Kantor berita Iran menayangkan gambar roket yang lepas landas tanpa mengungkapkan lokasinya.
"Roket pembawa satelit Simorgh diluncurkan dengan membawa tiga kargo penelitian ke luar angkasa," ujar juru bicara Divisi Luar Angkasa Kementerian Pertahanan Iran Ahmad Hosseini.
Namun, Hosseini tidak menjelaskan penelitian apa yang dilakukan Iran. (AFP/OL-1)
HUJAN meteor Alpha Capricornid adalah salah satu peristiwa langit yang paling dinantikan oleh para pengamat bintang dan astronom amatir.
SEBUAH bintang aneh yang muncul di langit 840 tahun lalu dan kemudian menghilang, baru-baru ini menunjukkan aktivitas baru.
Komandan penerbangan Barry "Butch" Wilmore dan pilot penerbangan Sunita "Suni" Williams terjebak di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS
China berhasil meluncurkan Chang’e 6 pada 3 Mei 2024 dengan tujuan mengambil sampel batuan di sisi terjauh bulan atau sisi bulan yang tidak terlihat dari bumi
Sampah antariksa memberikan potensi bahaya jika masuk kembali (re-entry) dan kemudian jatuh ke bumi.
Misi Shenzhou-18 dipimpin oleh Ye Guanfu, pilot pesawat tempur dan astronaut, yang sebelumnya bertugas di misi Shenzhou-13 pada 2021.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved