Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Barack Obama berharap hubungan antara AS dan Eropa semakin erat seiring dengan kunjungan kenegaraan di masa akhir jabatannya di Jerman, kemarin waktu setempat.
Obama mengatakan betapa pentingnya menjalin kerja sama dengan negara-negara Eropa. Ia menilai selama ini hubungan AS dan negara Eropa telah berjalan sebagaimana semestinya.
Dalam kunjungannya, Obama disambut Kanselir Jerman Angela Merkel di Kota Hanover, Jerman, kemarin. Kedua pemimpin itu juga berdiskusi soal upaya bersama AS dan Eropa dalam mengatasi persoalan global, seperti ancaman kelompok militan Islamic State (IS), krisis pengungsi, politik Ukraina, dan terpaan ekonomi global.
Seorang pejabat AS menjelaskan Washington berharap untuk menjajaki penaikan anggaran pertahanan dari negara-negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).
Terkait dengan hal itu, Obama menegaskan penaikan anggaran pertahanan sebagai upaya justru dilakukan untuk mencegah perang, bukan memulai perang. "Kami dapat menunjukkan sinyalemen kuat bahwa kami dapat melaksanaan kewajiban sekutu dan menangani tantangan baru yang dihadapi Eropa dan dunia," katanya.
Terkait dengan krisis di Timur Tengah, Menteri Luar Negeri (Menlu) Jerman Frank-Walter Steinmeier mengatakan politik Libia yang tidak stabil akan menjadi salah satu pembahasan Obama dan Merkel. Pembicaraan juga mengupas apakah Rusia dilibatkan dalam penyelesaian krisis di Libia.
Trans-Atlantik
Obama dan Merkel membahas kerja sama perdagangan trans-Atlantik. "Angela dan saya setuju bahwa AS dan Uni Eropa harus terus bergerak maju dalam negosiasi kemitraan perdagangan dan investasi trans-Atlantik."
"Seperti yang Anda lihat di pasar lain, seperti Tiongkok, yang mulai berkembang dan Asia serta Afrika yang tumbuh cepat, kita harus memastikan bisnis kita bisa bersaing," kata Obama.
Namun, ajakan Washington untuk kerja sama ekonomi mendapat penolakan dari sebagian besar publik Jerman. Saat Obama berkunjung ke Hanover, puluhan ribu demonstran yang membawa berbagai spanduk mendesak agar Jerman tidak melakukan perjanjian perdagangan dengan AS.
Jika Jerman menjalin kerja sama dengan AS, masyarakat Jerman khawatir peraturan perlindungan tenaga kerja, standar upah, serta perlin-dungan konsumen akan dihapus.
Di sisi lain, Obama memuji Merkel dengan menyebut telah membuat 'sisi sejarah yang tepat'. Ia menyambut kebijakan pengungsi yang diterapkan Merkel sangat baik kendati kebijakan itu mendapat kecaman dari sebagian warga Jerman.
Presiden AS itu mengatakan perjuangan Merkel telah menunjukkan kepemimpinan yang bermoral dan politik nyata dengan mengizinkan lebih dari 1 juta orang pengungsi tinggal di Jerman.
"Dia (Merkel) telah menyampaikan suara dengan prinsip kebaikan yang membawa semua orang bersama daripada membawa mereka pada perpecahan," puji Obama. (AFP/I-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved