Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Natal Warga Inggris Tolak Pelonggaran Pembatasan Covid-19

Mediaindonesia.com
16/12/2020 19:12
Natal Warga Inggris Tolak Pelonggaran Pembatasan Covid-19
Sejumlah warga berjalan tanpa masker di wilayah Liverpool, Inggris.(AFP/Oli Scarff )

Lebih banyak warga di Inggris yang menentang rencana pemerintah untuk melonggarkan pembatasan Covid-19 selama lima hari selama Natal ketimbang mendukung kebijakan tersebut, menurut survei yang dipublikasi pada Rabu (16/12).

Sebanyak 50 persen responden pada survei yang diadakan oleh Kantar mengatakan mereka menolak atau sangat keberatan dengan rencana pelonggaran tersebut, dibanding 40 persen lainnya yang setuju.

Dua jurnal medis berpengaruh pada Kamis kompak menyuarakan pendapatnya bahwa pemerintah seharusnya membatalkan keputusan tersebut untuk mengizinkan hingga tiga keluarga berkumpul di rumah selama lima hari perayaan Natal.

Inggris mencatat lebih dari 64.000 korban jiwa akibat Covid-19, yang merupakan angka kematian tertinggi kedua di Eropa.

Survei Kantar juga menunjukkan bahwa 65 persen responden dipastikan atau kemungkinan akan menerima vaksinasi Covid-19, naik dua poin dari survei sebelumnya pada November.

Sementara, 23 persen lainnya akan dipastikan atau kemungkinan menolak vaksinasi, naik satu poin dibanding survei terdahulu. (Ant/OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya