Xi Jinping Tegas Tolak Kemerdekaan Taiwan

Thomas Herming Suwarta
06/3/2016 17:55
Xi Jinping Tegas Tolak Kemerdekaan Taiwan
(AFP/JOHANNES EISELE)

PRESIDEN Tiongkok Xi Jinping tegas menyatakan penolakannya atas upaya apa pun dalam rangka perjuangan kemerdekaan Taiwan. Pernyataan ini ditegaskan Xi untuk pertama kalinya setelah Taiwan memilih pemimpinnya yang baru Tsai Ing Wen pada Januari 2016 lalu.

Berbicara kepada delegasi pertemuan tahunan parlemen Tiongkok, Xi mengatakan tidak akan mundur terhadap desakan Taiwan untuk merdeka. "Kami akan tegas terhadap kegiatan separatis dalam bentuk apa pun," kata Xi seperti dikutip oleh kantor berita resmi Xinhua. "Kami akan menjaga kedaulatan dan integritas teritorial negara, dan tidak pernah membiarkan tragedi sejarah pemisahan nasional terjadi lagi."

Terpilihnya Tsai Ing-Wen sebagai presiden bersama dengan mayoritas legislatif untuk Partai Progresif Demokratik nya tentu saja menjadi persoalan bagi relasi antara Bijing dan Taiwan.

seperti diketahui Taiwan menjadi koloni Jepang selama 50 tahun.Kemudian menjadi bagian Tiongkok pada tahun 1945, tapi kemudian terpecah lagi pada tahun 1949 setelah Chiang Kai-shek mengalahkan pemerintah setelah perebutan kekuasaan Komunis di daratan.

Terkait upaya kemerdekaan Taiwan ini, bahkan Tiongkok merasa perlu melakukan upoaya kekerasan. Dalam sambutannya, Xi menegaskan sikap Tiongkok bahwa pemerintah Taiwan harus menerima formulasi 1992 dan itu artinya setuju bahwa Taiwan adalah bagian dari Tiongkok.

Sementara itu di pihak lain Tsai mengatakan dia akan mempertahankan perdamaian dengan Tingkok serta mempertahankan status-quo dengannya."Kebijakan kami terhadap Taiwan adalah jelas dan konsisten, dan itu tidak akan berubah seiring dengan perubahan situasi politik Taiwan," tegas Xi.

Dalam pidato di hadapan parlemen, Perdana Menteri Li Keqiang mengatakan Tiongkok akan mempertahankan kebijakan utama terhadap Taiwan dan ingin mempertahankan perdamaian dan stabilitas di selat Taiwan. (AP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Aries
Berita Lainnya