Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PIHAK berwenang Israel, Kamis (4/6), memperpanjang perintah yang melarang Syekh Ekrima Sabri, mufti besar Yerusalem, memasuki Masjid Al-Aqsa selama empat bulan lagi.
"Polisi Israel menggerebek rumah saya pada Kamis dan memberi saya perintah yang melarang saya memasuki masjid Al-Aqsa selama empat bulan," kata Sheikh Ekrima Sabri kepada Anadolu Agency.
"Membungkam dan menargetkan Masjid Al-Aqsa adalah sifat pendudukan Israel, yang bertentangan dengan kebebasan beribadah," ujarnya. "Tapi kami akan tetap bersama Al-Aqsa, dan kita akan membela Al-Aqsa," tegasnya.
Otoritas Israel menuduh Sheikh Sabri melakukan hasutan karena posisinya yang bertujuan melestarikan ‘identitas Islam Masjid Al-Aqsa’.
Januari ini Israel menyerahkan perintah deportasi untuknya dari masjid itu, yang merupakan salah satu situs paling suci dalam Islam.
Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat masjid itu berada, selama perang Timur Tengah 1967.
Dalam suatu langkah yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional, Israel mencaplok seluruh kota itu pada 1980, mengklaimnya sebagai ibu kota ‘abadi dan tak terbagi’ negara Yahudi. (OL-13)
Baca Juga: Tolak Aneksasi Israel, Palestina Minta PBB Terbitkan Resolusi
KELOMPOK perjuangan Palestina, Hamas, memperingatkan Zionis soal aksi berbahaya yang mereka lakukan untuk menodai kesucian Masjid Al-Aqsa.
Itamar Ben-Gvir datang ke kompleks itu untuk berdoa agar para sandera Israel yang ditawan militan Palestina di Jalur Gaza dikembalikan tetapi tanpa kesepakatan yang gegabah dan tanpa menyerah.
Sebanyak 50.000 warga Palestina melaksanakan salat tarawih di Masjid Al Aqsa di Yerusalem timur, Kamis (21/3), di tengah pembatasan dari Israel.
Semula banyak pihak mengkhawatirkan pihak Israel akan mengulangi pembantaian seperti salat tarawih, beberapa hari lalu.
Masalah status Jerusalem dan tempat-tempat suci di kota tersebut harus diselesaikan sebagai bagian dari proses diplomasi komprehensif mengenai penyelesaian Israel-Palestina.
Amerika Serikat (AS) mendesak Israel untuk mengizinkan umat Islam beribadah di kompleks Masjid Al-Aqsa di Jerusalem selama Ramadan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved