Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

AS Sepakati Penjualan 84 Rudal Patriot ke Kuwait

Basuki Eka Purnama
29/5/2020 10:15
AS Sepakati Penjualan 84 Rudal Patriot ke Kuwait
Ilustrasi--Rudal patriot terlihat di dekat pangkalan militer Pangeran Sultan di Al-Kharj, Arab Saudi.(AFP/ANDREW CABALLERO-REYNOLDS )

AMERIKA Serikat (AS), Kamis (28/5), menyepakati penjualan generasi terbaru rudal Patriot kepada Kuwait, plus perlengkapan untuk memodenisasi program antimisil negara itu, seharga US$1,425 miliar.

Departemen Luar Negeri AS menyebut penjualan itu menguntungkan kedua pihak.

"Penjualan ini akan mendukung kebijakan luar negeri dan keamanan nasional AS dengan membantu meningkatkan keamanan sekutu utama non-NATO yang merupakan kekuatan penting untuk menstabilkan politik dan ekonomi di Timur Tengah," ungkap Departemen Luar Negeri AS dalam sebuah pernyataan resmi.

Baca juga: Trump Teken Perintah Eksekutif soal Medsos

"Penjualan ini akan meningkatkan kemampuan Kuwait dalan menghadapi ancaman yang ada saat ini dan di masa depan sembari memberikan keamanan yang lebih besar bagi infrastruktur minyak dan gas bumi mereka," imbuh departeman itu mengacu pada serangan terhadap ladang minyak Arab Saudi pada September 2019 yang dituduh dilakukan oleh Iran.

Kontrak penjualan itu mencakup misil dan perlengkapannya, pelatihan dan bantan teknis, serta perbaikan persenjataan lama. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya