Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Digunjingkan, Trump Sebut Trudeau Bermuka Dua

Melalusa Susthira K
05/12/2019 12:00
Digunjingkan, Trump Sebut Trudeau Bermuka Dua
Presiden Amerika Serikat Donald Trump(AFP/Nicholas Kamm)

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump acap kali gemar mendominasi KTT internasional dengan jumpa pers yang dadakan dan bertele-tele, saat kepala negara lainnya berupaya tetap mengacu pada agenda mereka. Begitu pula pada gelaran KTT NATO di London, Inggris.

Beberapa kepala negara yakni Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, Presiden Prancis Emmanuel Macron, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, dan Perdana Menteri Belanda Mark Rutte tampak dalam sebuah rekaman video, Selasa (3/12), bergunjing dan bercanda soal jumpa pers Trump yang panjang.

Trump kemudian menanggapi hal tersebut dengan menyebut Trudeau bermuka dua atas gunjingan yang dilontarkan tentang dirinya.

"Dia bermuka dua," kata Trump kepada wartawan saat jumpa pers, sebelum menemui Kanselir Jerman Angela Merkel, Rabu (4/12).

“Dia (Trudeau) orang baik, namun faktanya adalah ia tidak membayar 2% (pengeluaran pertahanan)," tukas Trump.

Baca juga: Pakar Tegaskan Trump Bisa Dimakzulkan

Trump pun membatalkan jumpa pers yang dijadwalkan pada akhir KTT NATO, dengan alasan sudah mengatakan semua hal selama sesi tanya jawab sebelumnya.

Kepergiannya Trump yang lebih awal agaknya dapat melegakan penyelenggara KTT NATO.

Sebelumnya, para pejabat NATO khawatir akan ledakan Trump terkait gunjingan tersebut yang dapat menggagalkan upaya mereka untuk menunjukkan NATO sebagai aliansi militer paling sukses dalam sejarah.

Begitu pun Perdana Menteri Inggris Boris Johnson yang senang karena Trump tidak terlampau mempermalukannya selama masa kampanye pemilu dini, karena Johnson mendapat kecaman atas hubungannya dengan pemimpin AS tersebut.

Sebelumnya, berdasarkan rekaman video yang diunggah oleh media Kanda, CBC, Selasa (3/12) malam, Johnson dapat terdengar bertanya kepada Macron soal keterlambatannya saat resepsi di Istana Buckingham Inggris.

"Itukah sebabnya Anda terlambat?,” ujar Johnson.

"Dia (Macron) terlambat karena harus menggelar jumpa pers selama 40 menit," sela Trudeau.

Meski tidak menyebut nama Trump secara langsung, komentar Trudeau tersebut agaknya merujuk pada jumpa pers Trump yang panjang sehari sebelumnya. Tidak ada dari mereka yang kemudian menyadari bahwa percakapan tersebut terekam kamera.

Sebelumnya, Selasa (3/12) pagi, Macron dan Trump menggelar sesi tanya jawab yang panjang dengan media. Pada kesempatan itu, Macron menolak menarik pernyataan sebelumnya yang menyebut strategi NATO mengalami "mati otak".

Setelah KTT NATO berakhir, Johnson bersikeras mengatakan kepada media bahwa apa yang dilaporkan sebagai isi rekaman video itu hanyalah omong kosong. (AFP/OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya